WARTABUANA – Jawara tinju kelas berat dunia asal Britania Raya, Tyson Fury, menilai kalau petinju Wladimir Klitschko sebagai petinju membosankan.
Alasan Fury tersebut, terkait tidak beraninya Klitschko mengambil risiko ketika ia menaikkan tensi menjelang pertandingan ulangan antara keduanya yang akan dilangsungkan pada Juli mendatang.
“Wladimir merupakan petarung tanpa risiko,” kata Fury, di Manchester pada 9 Juli, dalam konferensi pers, Kamis (28/4/2016).
Fury mengejutkan petinju asal Ukraina Klitschko di Dusseldorf pada November untuk memenangi sabuk-sabuk WBA, WBO, dan IBF, meski sejak itu ia telah melepaskan gelar IBF, yang diklaim sesama petinju Britania Raya Anthony Joshua.
“Ia tidak ingin mengambil risiko apapun. Satu-satunya hal menghibur yang pernah dialaminya adalah ketika ia kalah KO. Maka itulah yang terjadi ketika ia berusaha untuk bertarung,” ujarnya.
Klitschko sendiri telah menjadi juara dunia sejak 2006 ketika ia menang angka atas Fury, yang tidak terkalahkan dalam 25 pertarungan profesionalnya dan 18 di antaranya menang KO.
Petinju Ukraina itu sebelumnya menyebut Fury sebagai badut, ledekan yang ditepis oleh sang petinju Britania.[]