JAKARTA, WB – Tenyata tidak hanya Luis Suarez yang pernah menggigit lawan saat bertanding. Petinju Mike Tyson dan pemain rugby Anthony Watts pernah melakukan hal serupa. Jadi wajar saja jika mereka dijuluki `atlet kanibal`.
1. Luis Suarez
Sebelum menggigit pundak Giorgio Chiellini di partai Uruguay kontra Italia, Suarez ternyata sudah melakukan dua hal serupa. Gigitan pertama Suarez dilakukan saat dia masih membela Ajax Amsterdam.
Saat itu, Suarez menggigit pemain PSV Eindhoven, Otman Bakkal. Akibat ulahnya itu, Suarez dilarang bermain sebanyak tujuh kali
Suarez kembali menggigit lawannya saat membela Liverpool. Saat laga Liverpool kontra Chelsea, striker berusia 27 tahun itu menggigit lengan bek The Blues Branislav Ivanovic. Suarez pun kembali dihukum dan dilarang bertanding sebanyak 10 kali.
Tak kapok dengan hukuman yang pernah diterimanya, Suarez kembali menggigit lawannya. Kali ini korbannya adalah bek Italia Giorgio Chiellini.
Akibat gigitan ini, Suarez dilarang memperkuat Uruguay sebanyak sembilan kali, tak boleh terlibat dalam aktivitas sepakbola selama empat bulan, dan denda 65 ribu pounds atau sekitar Rp 1,3 miliar.
2. Mike Tyson
Peristiwa fenomenal itu terjadi pada 1997. Saat itu, Tyson menantang Holyfield yang memegang sabuk juara tinju kelas berat versi WBA.
Saat ronde ketiga berlangsung, Tyson secara diam-diam tak memakai pelindung giginya. Ketika pertandingan memanas dan terjadi clinch, Holyfield tiba-tiba mendorong Tyson dan langsung berteriak kesakitan sambil memegang telinga kanannya.
Dalam tayangan ulang televisi, dalam pergulatan dengan Holyfield, Tyson menggigit kuping Holyfield. Potongan kuping Holyfield pun langsung dimuntahkan Tyson di dalam ring.
Akibat insiden itu, izin bertinju Tyson langsung dicabut. Tak hanya itu, Si Leher Beton pun didenda US$ 3 juta. 12 Tahun kemudian, Tyson baru meminta maaf kepada Holyfield atas tindakannya itu.
3. Anthony Watts
Tindakan Anthony Watts, atlet rugby dari klub Tugun Seahawks, Australia, itu lebih fenomenal. Dia menggigit penis lawannya saat timnya berhadapan Bilambil Jets pada 2013.
Awalnya Watts mengaku tak bersalah. Meskipun sang lawan sempat memelorotkan celananya dan memberikan bukti bekas gigitan ke wasit.
Otoritas Liga Rugby Australia pun akhirnya memutuskan Watts bersalah. Dia pun dikenai larangan bermain sebanyak delapan kali. [lp6]