BEIJING – China Daratan pada Selasa (15/6) melaporkan 21 kasus baru COVID-19 yang semuanya merupakan kasus impor, sebut Komisi Kesehatan Nasional China dalam laporan hariannya pada Rabu (16/6).
Dari kasus-kasus baru tersebut, 15 di antaranya dilaporkan di Guangdong, tiga di Shanghai, dua di Jiangsu, dan satu di Sichuan, papar laporan itu.
Tidak ada tambahan kasus kematian akibat COVID-19 dilaporkan di hari yang sama, tetapi tercatat ada tiga kasus dugaan baru, semuanya impor. Total 6.314 kasus impor dilaporkan di China Daratan hingga Selasa tengah malam. Dari kasus-kasus itu, 5.977 di antaranya telah diizinkan meninggalkan rumah sakit setelah dinyatakan sembuh, dan 337 masih dirawat di rumah sakit. Tidak ada kematian yang dilaporkan di antara kasus impor tersebut. Jumlah kasus terkonfirmasi COVID-19 di China Daratan mencapai 91.492 hingga Selasa, termasuk 487 pasien yang masih menjalani perawatan, 14 di antaranya dalam kondisi parah.
Total 86.369 pasien telah meninggalkan rumah sakit setelah dinyatakan sembuh di China Daratan, dan 4.636 meninggal akibat virus itu. Sementara itu, 36 kasus baru tanpa gejala atau asimtomatik dilaporkan, semua berasal dari luar China Daratan.
Hingga Selasa, terdapat total 421 kasus asimtomatik, dengan 399 di antaranya merupakan kasus impor, yang masih menjalani observasi medis.
Hingga Selasa tengah malam, 11.880 kasus terkonfirmasi COVID-19, termasuk 210 kematian, dilaporkan di Daerah Administratif Khusus (Special Administrative Region/SAR) Hong Kong, sementara 52 kasus dilaporkan di SAR Makau, dan 13.241 kasus, termasuk 460 kematian, dilaporkan di Taiwan.
Total 11.600 pasien COVID-19 di SAR Hong Kong, 51 pasien di SAR Makau, dan 1.133 pasien di Taiwan telah diizinkan meninggalkan rumah sakit usai dinyatakan sembuh. [Xinhua]