Seorang pria berbelanja di supermarket di London, Inggris, pada 5 Mei 2022. (Xinhua/Li Ying)
Menurut BoE, indeks harga konsumen (consumer price index/CPI) di Inggris diperkirakan akan naik menjadi 13 persen pada kuartal keempat 2022, dan akan tetap berada pada tingkat yang sangat tinggi pada sebagian besar tahun 2023, sebelum turun ke target 2 persen dalam dua tahun mendatang.
LONDON, 4 Agustus (Xinhua) — Bank sentral Inggris, Bank of England (BoE), menaikkan suku bunga acuan, Bank Rate, sebesar 0,5 poin persentase, menjadi 1,75 persen, menurut pernyataan BoE pada Kamis (4/8).
Ini adalah kenaikan suku bunga terbesar sejak 1995 dan membawa suku bunga Inggris ke level tertinggi dalam 13 tahun terakhir.
Ini juga merupakan kenaikan suku bunga keenam berturut-turut sejak Desember tahun lalu seiring upaya BoE untuk terus memerangi inflasi yang melonjak di negara itu. Dan para pembuat kebijakan khawatir tentang pertumbuhannya di masa depan.

Seorang wanita berjalan melewati Bank of England di London, Inggris, pada 13 April 2022. (Xinhua/Stephen Chung)
Menurut BoE, indeks harga konsumen (consumer price index/CPI) di Inggris diperkirakan akan naik menjadi 13 persen pada kuartal keempat 2022, dan akan tetap berada pada tingkat yang sangat tinggi pada sebagian besar 2023, sebelum turun ke target 2 persen dalam dua tahun mendatang.
Bank sentral tersebut juga memperingatkan bahwa ekonomi Inggris akan memasuki resesi dari kuartal keempat tahun ini, menambahkan bahwa pendapatan setelah pajak untuk rumah tangga riil akan turun tajam pada 2022 dan 2023, dan pertumbuhan konsumsi akan menjadi negatif.
“Pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) di Inggris melambat. Sementara kenaikan harga gas terbaru telah mengakibatkan penurunan signifikan lainnya dalam prospek aktivitas di Inggris dan seluruh Eropa,” kata bank sentral.
Dalam pernyataan itu, BoE menegaskan kembali sikap tegasnya untuk mengembalikan inflasi ke target 2 persen, mengatakan pihaknya akan “mengambil tindakan tegas sebagai respons” jika diperlukan. [Xinhua]

Uang kertas dan koin milik sebuah keluarga terlihat di Manchester, Inggris, pada 18 Maret 2022. (Xinhua/Jon Super)