BEIJING – China telah membuat kemajuan yang solid dalam membangun basis demonstrasi perdagangan elektronik (e-commerce) selama beberapa tahun terakhir, menurut data dari Kementerian Perdagangan China.
Per akhir 2020, China telah merumuskan 127 basis tersebut, yang menampung total 73.500 perusahaan e-commerce. Jumlah perusahaan itu meningkat 12,9 persen dari tahun sebelumnya, kata pihak kementerian.
Total volume transaksi e-commerce di basis-basis demonstrasi ini mencapai 6,37 triliun yuan (1 yuan = Rp2.224) tahun lalu, naik 13,3 persen secara tahunan (year on year), papar kementerian tersebut.
Seraya menekankan peran basis demonstrasi dalam menciptakan lapangan pekerjaan dan mengurangi kemiskinan, kementerian itu mengatakan bahwa basis ini memiliki lebih dari 1,51 juta karyawan pada akhir 2020, dengan 97.600 di antaranya merupakan pekerja migran.
Lebih dari 90 persen dari basis tersebut mendedikasikan diri untuk pengentasan kemiskinan melalui e-commerce, tambahnya. [Xinhua]