Foto dari udara yang diabadikan pada 11 Mei 2022 ini menunjukkan para staf yang bekerja di Stasiun Jalur Kereta Selatan Jinan di Jinan, Provinsi Shandong, China timur. Sejak April, dengan percepatan proses dimulainya kembali aktivitas kerja perusahaan, permintaan transportasi untuk bahan produksi meningkat. (Xinhua/Guo Xulei)
BEIJING, 27 Juni (Xinhua) — China memperkuat langkah-langkah untuk lebih lanjut memastikan kelancaran arus logistik dan sirkulasi transportasi barang dan kargo guna menstabilkan industri dan rantai pasokan serta meningkatkan perekonomian yang lebih luas, demikian disampaikan Wakil Menteri Transportasi China Zhao Chongjiu pada Senin (27/6).
China mengintensifkan pengawasan terhadap pendekatan satu ukuran untuk semua (one-size-fits-all) dan langkah-langkah kebijakan eksesif yang diambil oleh pemerintah daerah yang telah mengurangi logistik, kata Zhao dalam sebuah konferensi pers.
Guna memfasilitasi dimulainya kembali produksi, langkah-langkah diambil untuk meningkatkan layanan transportasi terkait panen musim panas, memastikan logistik tanpa hambatan di daerah-daerah yang terdampak banjir dan gempa bumi, serta meningkatkan efisiensi operasional pusat-pusat utama.
China mengadopsi strategi multicabang untuk memecahkan berbagai kesulitan yang dihadapi oleh sejumlah perusahaan dalam produksi dan operasional, serta meningkatkan dukungan fiskal dan keuangan bagi perusahaan-perusahaan di industri transportasi, tutur Zhao.
Indikator-indikator logistik utama melaporkan adanya perbaikan berkat peningkatan sirkulasi dan logistik. Hingga 24 Juni, total turnoverkargo dan peti kemas di pelabuhan-pelabuhan utama tahun ini naik masing-masing 0,9 persen dan 2,3 persen, dari tahun lalu. [Xinhua]