YERUSALEM – Israel dan Singapura akan memberikan bantuan finansial untuk proyek-proyek gabungan yang dijalankan perusahaan teknologi tinggi dari kedua negara, demikian disampaikan Otoritas Inovasi Israel (Israel Innovation Authority/IIA) pada Kamis (10/6).
Mencakup perusahaan rintisan (startup) di seluruh bidang teknologi tinggi, bantuan itu akan mendanai proyek-proyek penelitian dan pengembangan atau program uji coba.
Perusahaan yang memenuhi syarat akan menerima dana hingga 1,5 juta dolar AS (1 dolar AS = Rp14.240) untuk satu proyek gabungan, dan proyek-proyek di bidang perawatan kesehatan, pertanian, serta teknologi pangan akan menerima dana hibah yang jumlahnya ditingkatkan.
Pendanaan ini akan diberikan melalui Singapore-Israel Industrial R&D Foundation (SIIRD), yang dikelola lembaga pemerintah Enterprise Singapore dan IIA.
Untuk menerima bantuan tersebut, sebuah proyek gabungan harus dilaksanakan di Singapura dan Israel, dan masing-masing negara diharapkan berkontribusi sedikitnya 30 persen dari total pekerjaan dan pengeluaran proyek. [Xinhua]