Provinsi pulau tersebut merupakan pelabuhan perdagangan bebas. Rencana pembangunan yang baru-baru ini diterbitkan itu menetapkan target bagi sektor industri pariwisatanya untuk berkontribusi sebesar 17,8 persen dari total pertumbuhan ekonomi mereka pada 2025.
Berbagai upaya akan dilakukan di Zona Percontohan Pariwisata Medis Internasional Boao Lecheng Hainan untuk memperkenalkan dan mengembangkan sejumlah institusi medis kelas atas dan profesional guna mempromosikan kemajuan penelitian tentang sel induk, sel imun, dan terapi gen, serta teknik-teknik baru lainnya dalam sektor biomedis.
Zona percontohan medis terebut juga mendorong orang-orang dari negara-negara yang bergabung dengan Kemitraan Ekonomi Komprehensif Regional (Regional Comprehensive Economic Partnership/RCEP) untuk datang berobat. Hingga 2025, Lecheng diharapkan dapat menarik sekitar 500.000 orang untuk menerima layanan medis di Hainan, ungkap rencana pembangunan tersebut.
Dalam hal pendidikan, Hainan mendorong berbagai perguruan tinggi dan lembaga pendidikan luar negeri untuk menetap di pulau tersebut.
Jumlah pelajar internasional di Hainan diperkirakan akan mencapai 10.000 pada 2025. Provinsi itu juga akan mengumumkan sekitar 15 sekolah menengah dan taman kanak-kanak internasional serta lebih dari tiga universitas dan sekolah kejuruan tingkat tinggi dari luar negeri dengan program studi ilmu pengetahuan, pertanian, dan kedokteran pada 2025.
Juni lalu, China merilis rencana induk untuk membangun provinsi paling selatan itu menjadi pelabuhan perdagangan bebas tingkat tinggi dan berpengaruh secara global pada pertengahan abad ini. [Xinhua]