BANGKOK – Thailand sedang mempertimbangkan untuk meluncurkan program pariwisata “island hopping” atau keliling antarpulau dalam langkah terbarunya untuk menggenjot sektor pariwisata.
Program tersebut memungkinkan wisatawan mancanegara (wisman) bebas karantina yang tiba di resor wisata Phuket untuk “melompat” ke destinasi tepi laut lainnya di negara itu.
Wisman yang sudah divaksinasi penuh akan diizinkan untuk mengunjungi destinasi tepi laut lainnya, termasuk Krabi, Phang Nga atau Koh Samui, setelah berada tujuh hari di Phuket, ujar Thanakorn Wangboonkhongchana, juru bicara Pusat Administrasi Situasi Ekonomi Thailand pada Kamis (22/7).
Mereka dapat berwisata ke bagian lain Thailand setelah menetap di destinasi kedua selama tujuh hari, sebut Thanakorn.
Di bawah program pembukaan kembali Phuket Sandbox di negara itu, yang berlaku mulai 1 Juli, wisman yang sudah divaksinasi penuh dapat memasuki Phuket tanpa menjalani karantina. Namun, mereka harus tinggal di Phuket setidaknya 14 malam sebelum pergi ke wilayah lain di negara tersebut.
Penyesuaian ini akan berlaku mulai 1 Agustus, menurut Thanakorn.
Langkah itu diambil saat Thailand melaporkan rekor jumlah kasus infeksi COVID-19 selama dua hari berturut-turut.
Pada Kamis, Thailand mengonfirmasi 13.655 kasus baru COVID-19, lonjakan harian tertinggi sejak pandemi mulai merebak, menambah jumlah total kasus di negara itu menjadi 453.132, papar Pusat Administrasi Situasi COVID-19. Sementara angka kumulatif kematian akibat COVID-19 di Thailand mencapai 3.697, naik 87 dalam 24 jam terakhir. [Xinhua]