SEOUL – Kementerian Luar Negeri Korea Selatan (Korsel) pada Jumat (9/4) menyampaikan bahwa Iran telah membebaskan tanker minyak Korsel berikut sang kapten yang ditahan di sebuah pelabuhan Iran sejak 4 Januari lalu.
Pembebasan ini dilakukan menyusul pembebasan 19 awak kapal yang tersisa dari MT Hankuk Chemi pada 2 Februari lalu, menurut kementerian itu. Kapten kapal tetap berada di kapal untuk menangani tanker tersebut.
Pihak kementerian juga menyampaikan dalam sebuah pernyataan bahwa pihaknya telah mendesak pembebasan cepat melalui komunikasi erat dengan otoritas luar negeri Iran setelah wakil menteri luar negeri Korea Selatan mengunjungi Teheran pada Januari lalu.
Pernyataan itu menyebutkan bahwa kapten dan para awak kapal dalam kondisi sehat dan kapal pun dalam kondisi baik.
Kapal Korsel MT Hankuk Chemi disita oleh militer Iran pada awal Januari lalu karena dugaan melakukan polusi kimia. Kapal tersebut diawaki oleh 20 orang, yang mencakup lima warga Korea Selatan, 11 warga Myanmar, dua warga Indonesia, dan dua warga Vietnam. [Xinhua]