NANJING – Nanjing, ibu kota Provinsi Jiangsu di China timur, pada Rabu (21/7) meluncurkan tes asam nukleat masif di seluruh kota tersebut setelah 17 pekerja bandara dinyatakan positif COVID-19.
Para tenaga medis melanjutkan upaya pengetesan semalam di sejumlah lingkungan permukiman. Petugas masyarakat dan sukarelawan juga dikerahkan untuk membantu menjaga ketertiban saat warga mengantre untuk melakukan tes COVID-19.
Kota besar berpenduduk lebih dari 9,3 juta itu telah menetapkan 10 wilayahnya dalam kategori berisiko menengah untuk penularan COVID-19 dan menerapkan manajemen tertutup.
Ke-17 pekerja bandara dinyatakan positif COVID-19 dalam tes asam nukleat rutin untuk staf bandara.
Pemerintah Kota Nanjing telah mendesak warganya untuk tidak meninggalkan kota kecuali jika diperlukan. Siapa pun yang meninggalkan kota tersebut harus menunjukkan sertifikat tes asam nukleat negatif yang dikeluarkan dalam waktu 48 jam sebelum keberangkatan mereka.
Namun, aturan ini tidak berlaku bagi penumpang transit. [Xinhua]