BEIJING – China Daratan pada Minggu (27/6) melaporkan 21 kasus impor COVID-19, namun tidak ada kasus baru yang ditularkan secara lokal, demikian disampaikan Komisi Kesehatan Nasional China dalam laporan hariannya pada Senin (28/6).
Dari kasus-kasus impor itu, sebanyak lima kasus dilaporkan di Guangdong, lima di Yunnan, empat di Sichuan, tiga di Fujian, dua di Hunan, serta masing-masing satu di Beijing dan Shanghai.
Pada hari Minggu yang sama, satu kasus dugaan baru juga dilaporkan di Shanghai, yang merupakan kasus impor.
Tidak ada kematian baru terkait COVID-19 yang dilaporkan di China Daratan pada hari itu, tambah komisi tersebut.
Sebanyak 6.561 kasus impor dilaporkan di China Daratan hingga Minggu tengah malam. Dari kasus-kasus itu, 6.171 di antaranya telah diizinkan pulang dari rumah sakit setelah dinyatakan sembuh, dan 390 lainnya masih dirawat di rumah sakit. Tidak ada kematian yang dilaporkan di antara kasus impor.
Jumlah kasus terkonfirmasi COVID-19 di China Daratan mencapai 91.753 hingga Minggu, termasuk 462 pasien yang masih menjalani perawatan, dengan 12 di antaranya dalam kondisi parah.
Total 86.655 pasien sembuh telah diizinkan pulang dari rumah sakit di China Daratan, sedangkan 4.636 orang meninggal akibat virus tersebut.
Sebanyak 22 kasus baru tanpa gejala atau asimtomatik dilaporkan, seluruhnya berasal dari luar China Daratan. Total terdapat 481 kasus tanpa gejala, termasuk 465 kasus yang tiba dari luar China Daratan, dan masih dalam observasi medis hingga Minggu.
Hingga Minggu tengah malam, 11.917 kasus terkonfirmasi COVID-19, termasuk 210 kematian, dilaporkan di Daerah Administratif Khusus (Special Administrative Region/SAR) Hong Kong, sementara 54 kasus dilaporkan di SAR Makau, dan 14.634 kasus, termasuk 632 kematian, dilaporkan di Taiwan.
Total 11.625 pasien COVID-19 di SAR Hong Kong, 51 pasien di SAR Makau, dan 9.650 pasien di Taiwan telah diizinkan meninggalkan rumah sakit usai dinyatakan sembuh. [Xinhua]