NANCHANG, Sebanyak 880 wisatawan yang terdampar di wilayah Yanshan, destinasi wisata yang populer di Kota Shangrao, Provinsi Jiangxi, China timur, mulai Rabu (17/11) akan pulang ke kampung halaman mereka secara bergantian.
Wilayah Yanshan telah melaksanakan 13 putaran tes asam nukleat massal selama kemunculan kembali COVID-19 baru-baru ini dan tidak ada wisatawan yang terdampar yang dinyatakan positif terjangkit virus, kata otoritas setempat di Shangrao dalam konferensi pers pada Selasa (16/11).
Terletak di sebelah utara kaki Pegunungan Wuyi yang terkenal di China, Yanshan merupakan wilayah pertama di Provinsi Jiangxi yang melaporkan kasus baru COVID-19 di tengah kemunculan kembali terbaru virus corona di China.
Pada 30 Oktober, wilayah Yanshan melaporkan satu kasus terkonfirmasi COVID-19 yang ditularkan secara lokal, yakni seorang karyawan restoran lokal di sebuah resor liburan. Mulai 30 Oktober hingga Selasa pukul 09.00 waktu setempat, Kota Shangrao telah mencatat 21 kasus terkonfirmasi yang ditularkan secara lokal dan 60 pembawa (carrier) tanpa gejala, 32 di antaranya telah sembuh dan dipulangkan dari rumah sakit. [Xinhua]