Kasus pertama varian Omicron terdeteksi di Afrika Selatan dan dilaporkan ke Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada 24 November.
BRASILIA, Varian baru dari virus corona, Omicron, adalah variant of “concern” (diwaspadai), bukan “despair” (keputusasaan), demikian disampaikan Menteri Kesehatan (Menkes) Brasil Marcelo Queiroga pada Senin (29/11), seraya menambahkan bahwa sistem kesehatan negara itu siap untuk gelombang COVID-19 baru yang mungkin terjadi.
“Ini bukanlah varian ‘keputusasaan’ karena kami memiliki otoritas kesehatan yang berkomitmen untuk memberikan perawatan berkualitas kepada warga kami,” ujar sang menteri.
Seorang warga negara Brasil yang datang dari Afrika Selatan menjalani karantina di negara Amerika Selatan itu setelah teruji positif COVID-19, karena tidak diketahui varian mana yang menginfeksinya.
Kasus pertama varian Omicron terdeteksi di Afrika Selatan dan dilaporkan ke Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada 24 November.
Varian baru tersebut memiliki sejumlah mutasi yang sebelumnya tidak terlihat, terutama pada protein lonjakan (spike protein) yang digunakan virus itu untuk menyerang sel manusia.
Selama akhir pekan, Queiroga meminta warga Brasil untuk tetap tenang, dengan mengatakan bahwa langkah-langkah pencegahan terhadap varian baru tersebut tetap sama, dan senjata utama untuk melawan COVID-19 adalah vaksinasi.
Brasil telah melaporkan 22.080.906 kasus COVID-19 dan 614.278 kematian akibat virus itu per Minggu (28/11). [Xinhua]