California memimpin dalam jumlah kematian akibat COVID-19 di AS, dengan mencatatkan 90.866 kematian. Texas melaporkan angka kematian tertinggi kedua dengan 88.254 kematian, diikuti oleh Florida dan New York, tunjuk data tersebut.
NEW YORK CITY, Amerika Serikat (AS) mencapai tonggak suram 1 juta kematian akibat virus corona baru pada Selasa (17/5), demikian diungkapkan data dari Universitas Johns Hopkins.
Dengan jumlah kasus secara nasional melampaui 82,6 juta, jumlah kematian di seluruh AS naik menjadi 1.000.004 per pukul 12.20 Eastern Daylight Time atau pukul 23.20 WIB, menurut perhitungan tersebut.
California memimpin dalam jumlah kematian akibat COVID-19 di AS, dengan mencatatkan 90.866 kematian. Texas melaporkan angka kematian tertinggi kedua dengan 88.254 kematian, diikuti oleh Florida dengan 74.239 kematian dan New York dengan 68.683 kematian, tunjuk data tersebut.
Negara-negara bagian dengan lebih dari 30.000 kematian juga meliputi Pennsylvania, Ohio, Georgia, Illinois, Michigan, New Jersey, dan Arizona.
AS masih menjadi negara yang paling terdampak parah oleh pandemi, dengan beban kasus dan jumlah kematian tertinggi di dunia, keduanya menyumbang hampir 16 persen dari total kasus dan kematian global.
Tahun lalu, kematian akibat COVID-19 di AS mencapai setengah juta pada 22 Februari, melampaui 600.000 pada 15 Juni, tembus 700.000 pada 1 Oktober, dan melebihi angka 800.000 pada 14 Desember. Jumlah kematian tercatat 900.000 pada 4 Februari 2022.
Butuh waktu 113 hari bagi angka kematian nasional AS untuk naik dari 500.000 menjadi 600.000, 108 hari untuk meningkat dari 600.000 menjadi 700.000, 74 hari untuk bertambah dari 700.000 menjadi 800.000, 52 hari untuk melonjak dari 800.000 menjadi 900.000, dan 102 hari untuk meningkat dari 900.000 menjadi 1 juta. [Xinhua]