KUNMING – China akan mengambil banyak langkah untuk meningkatkan upaya perlindungan gajah Asia, kata Zhang Zhizhong, pejabat Administrasi Kehutanan dan Padang Rumput Nasional China (National Forestry and Grassland Administration/NFGA) pada Kamis (12/8).
Pernyataan tersebut dilontarkan Zhang di wilayah Mojiang, Provinsi Yunnan, China barat daya, dalam sebuah acara bertema untuk merayakan Hari Gajah Sedunia. Dia juga menyerukan perlindungan yang lebih besar untuk spesies gajah Asia.
Pejabat NFGA itu mengatakan China akan memperkuat perlindungan dan restorasi habitat gajah Asia serta meredam konflik manusia-gajah, dengan mengganti kerugian yang dialami warga desa akibat kerusakan terkait satwa liar dan membentuk sistem peringatan.
Selain itu, China juga akan membangun sebuah lungkang gen (gene pool) yang stabil untuk pembiakan artifisial, seraya menjalin kerja sama dan pertukaran internasional untuk meningkatkan perlindungan gajah Asia, imbuh Zhang.
Gajah Asia berada dalam perlindungan negara kelas satu di China. Saat ini, tercatat ada 300 ekor gajah Asia liar di Yunnan dan populasinya masih terus bertambah.
Hari Gajah Sedunia diperingati pada 12 Agustus setiap tahunnya. [Xinhua]