BEIJING – Kepolisian China menangkap 58 dari 62 buronan yang masuk dalam daftar orang paling dicari sejak 2017 atas keterlibatan mereka dalam tindak kriminal terkait relik budaya, seperti disampaikan oleh Kementerian Keamanan Publik China.
Dalam beberapa tahun terakhir, China mencatatkan penurunan tindak kriminal terkait relik budaya, setelah negara itu meluncurkan kampanye khusus untuk menindak aktivitas ilegal semacam itu, kata kementerian tersebut dalam konferensi pers di Beijing pada Kamis (10/6).
Kepolisian China telah menindak lebih dari 7.900 kasus kriminal terkait relik budaya, dan melakukan 8.600 lebih penangkapan sejak 2017 saat kementerian itu melakukan kerja sama dengan Administrasi Warisan Budaya Nasional untuk meluncurkan langkah penindakan terhadap tindak kriminal semacam itu selama tiga tahun.
Pada Agustus 2020, kementerian tersebut memperbarui upayanya dengan kampanye selama setahun yang menargetkan tindak kriminal terkait relik budaya, yang telah menindak 337 geng dan melakukan 3.544 penangkapan per 31 Mei. [Xinhua]