BEIJING – Presiden China Xi Jinping dan Sultan Haji Hassanal Bolkiah dari Brunei pada Kamis (30/9) saling mengucapkan selamat atas peringatan 30 tahun peresmian hubungan diplomatik antara kedua negara.
Dalam pesannya, Xi mengatakan bahwa dalam 30 tahun terakhir sejak China dan Brunei meresmikan hubungan diplomatik, hubungan bilateral mengalami perkembangan yang sehat dan pesat.
Dengan terus memperdalam kepercayaan politik dan kerja sama di berbagai bidang serta komunikasi dan koordinasi erat terkait urusan regional dan internasional, kedua negara memberikan contoh yang baik untuk hubungan antara dua negara dengan skala yang berbeda berdasarkan kesetaraan dan keuntungan bersama demi pembangunan bersama, imbuhnya.
Sejak pandemi COVID-19 mulai merebak, kedua negara selalu mendukung dan membantu satu sama lain pada masa-masa sulit, menulis bab baru dalam kisah persahabatan keduanya, tutur Xi, seraya menambahkan bahwa dirinya sangat mengutamakan pengembangan hubungan China-Brunei.
Xi menekankan bahwa dia bersedia bekerja dengan Yang Mulia Sultan Hassanal, menjadikan peringatan 30 tahun peresmian hubungan diplomatik ini sebagai peluang untuk meningkatkan komunikasi strategis dan memperdalam kerja sama dalam memerangi COVID-19 serta pembangunan bersama Inisiatif Sabuk dan Jalur Sutra, guna mendorong pembangunan baru kemitraan kooperatif strategis China-Brunei yang berkelanjutan dan menghadirkan keuntungan bagi kedua negara beserta rakyatnya.
Sultan Hassanal mengatakan dalam pesannya bahwa China merupakan mitra kerja sama penting bagi Brunei dan kerja sama bilateral telah mencapai kemajuan yang positif.
Dia mengatakan Brunei berterima kasih kepada pihak China atas dukungan dan bantuan yang diberikannya kepada Brunei dalam merespons epidemi COVID-19, serta mengungkapkan kesiapan untuk memperdalam kemitraan kooperatif strategis dengan China guna menghadirkan lebih banyak keuntungan bagi kedua negara dan rakyatnya. [Xinhua]