JAKARTA, WB- Film Athirah yang disutradari oleh Riri Riza menjadi Film Terbaik dalam Festival Film Indonesia 2016. Film ini menyisihkan empat nomine lainnya yaitu “Aisyah, Biarkan Kami Bersaudara”, “Rudy Habibie”, “Salawaku” dan “Surat Dari Praha”.
Dalam ucapannya di panggung FFI 2016, yang pergelarannya diselenggarakan di Teater Besar Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat, pada Minggu (6/11/2016) malam, Mira Lesmana, produser film Athirah mengucapkan terima kasih kepada keluarga besar Athirah Kalla.
Film Athirah ini diadaptasi dari novel karya Alberthiene Endah yang menceritakan kisah hidup Athirah Kalla, Ibu Wakil Presiden Jusuf Kalla yang berjudul Athirah.
Selain Film Terbaik, film produksi Miles Films itu juga meraih Piala Citra di kategori Pengarah Artistik Terbaik, Penata Busana Terbaik, Sutradara Terbaik, Penulis Skenario Adaptasi Terbaik, dan Pemeran Utama Wanita Terbaik yang diraih aktris Cut Mini.
Mira Lesmana mengungkapkan, selalu merasa senang mendapat penghargaan. Dia tidak pernah ada beban saat membut film. “Bikin film itu enggak gampang, kalau harus dibebani sama penghargaan dan yang lain-lain bikin lebih enggak mudah. Dapat Piala Citra atau enggak, harus bikin film yang terbaik,” kata Mira.
Sebelumnya, Mira, yang mengaku sudah beberapa kali tak menghadiri acara FFI, juga berterima kasih kepada teman-temannya yang membuatnya datang ke acara FFI 2016.
“Sudah lama sekali saya enggak hadir di Festival Film Indonesia. Sebelum lupa, Lukman Sardi dan Reza (Reza Rahadian), yang buat saya hadir. (Juga) Jay Subiyakto, teman saya, sahabat saya,” ujarnya.
Ketua Bidang Penjurian FFI 2016 Olga Lydia menyebutkan antusiasme sineas Indonesia terhadap FFI 2016 cukup tinggi. Pada tahun ini jumlah film yang mendaftar mencari 86 judul film bioskop dan 308 judul untuk film nonbioskop.
Olga menjamin independensi penjurian FFI 2016, mulai dari juri yang terlibat sampai sistem penjurian. Para juri, kata Olga, dipilih saksama dari setiap asosiasi pekerja film, sehingga memiliki kredibilitas dalam bidang profesinya.[]