WARTABUANA – Hampir 15 tahun lalu, Westlife adalah boy band yang sangat dipuja oleh jutaan fans mereka di seluruh dunia. Setelah puluhan hit single, siapa sangka kini salah satu personel Westlife berakhir jualan crepes di dalam van?
Mark Feehily (34) mengejutkan banyak orang ketika menyiapkan crepes dan teh pesanan pembeli truk makanannya. Walaupun kini sedikit lebih gemuk dan berkumis, masih banyak orang yang mengenali sosok Mark.
“Ini adalah bisnis yang saya geluti, dan saya harus terjun ke dalamnya. Banyak orang terang-terangan bertanya mengapa saya berakhir berjualan makanan namun itu tidak menjadi masalah,” ujar Mark dalam sesi wawancara dengan Today FM.
Paling tidak, pasca bubarnya Westlife di tahun 2011 lalu, Mark tidak hanya duduk berdiam diri dan menghabiskan uang yang dihasilkannya dalam masa kejayaan.
Menurut Mark, setelah Westlife bubar, ia sempat kembali ke studio rekaman untuk memulai solo karir. Entah apa yang membuat anggota termuda Westlife ini akhirnya tidak melanjutkan solo seperti bandmate nya, Shane Filan.
Pada masa kejayaannya, Westlife telah menelurkan 26 single top 10 yang mendominasi Eropa dan Asia. Beberapa hits mereka yaitu I Have A Dream, My Love, Againts All Odds yang berkolaborasi dengan Mariah Carey.
Perpecahan Westlife dimulai dengan keluarnya Bryan McFadden, pendiri grup tersebut. Namun saat itu Westlife masih mampu berdiri sebagai grup dengan 4 anggota, sebelum akhirnya pecah di tahun 2011.