JAKARTA, WB- K-Pro mempersembahkan film layar lebar pertamanya yang berjudul “Surga di Telapak Kaki Ibu”. Film ini disutradarai Sony Gaokasak.
Film ini menceritakan hubungan seorang anak dan ibu yang kurang baik akibat situasi dan kondisi yang tidak mendukung.
Denay yang diperankan oleh Jessica Mila merupakan warga asli Tanah Datar yang terletak di provinsi Sumatera Barat. Cerita film ini mirip seperti Malin Kundang. Dalam film ini Denay sebagai anak durhaka. Ia mencampakkan sang ibunda hanya demi gengsi dan pria. Hidupnya menderita setelah mengecewakan ibunya.
Denay adalah anak semata wayang dari Bundo. Saat beranjak dewasa, Denay memutuskan untuk pergi ke Jakarta untuk meraih gelar Sarjana. Bukan prestasi yang didapat, Denay justru mengecewakan Bundo. Denay tak dapat lulus kuliah karena ulahnya sendiri.
“Tema film ini tidak jauh dari yang dekat ke masyarakat. Figur di sini yang sakti adalah sang ibu. Kental dengan napas batin, tapi dituturkan secara ringan. Disini ada identitas sebagai film Indonesia. Khususnya hadiah buat orang Minang,” kata Sony saat konferensi pers di CGV Blitz, Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Senin (21/11/16).
Bundo (Unique Pricilla) selalu menanti kabar Denay yang tak kunjung menerima kabar. Sehingga memutuskan untuk menyusul ke Jakarta. Setelah sampai di Jakarta Bundo dikejutkan dengan pergaulan anaknya yang membiarkan seorang pria masuk ke kamar kost. Tak terima dengan nasehat dari Bundo, Denay akhirnya membentak ibunya, sehingga bundo kembali pulang ke kampung halaman dengan hati kecewa.
Tiga tahun terlewati, tiga lebaran tanpa berkirim kabar. Hingga Sang Tante Hanifah (Dewi Hughes) meminta Bundo untuk mengalah dan menyuruh Denay pulang. Namun, bundo tetap tidak mau, sehingga Hanifah diam-diam mengabari Denay dan menyuruh Denay pulang karena bundo sakit keras.
Mendengar kabar tersebut, akhirnya Denay pun pulang untuk menemui ibunya.
“Banyak banget yang aku suka adegannya. Tapi paling suka saat Denay membasuh kaki ibunya, itu menguras emosi banget pokoknya,” kata Mila.
Setelah Denay pulang muncul pula konflik Bundo dengan Denay yang membuat Bundo amat sangat kecewa. Sampai-sampai saat untuk menyentuh masakan Denay pun ia enggan.
Film ini juga menceritakan Amri, sepupu Denay yang diperankan Kevin Julio yang diam-diam menyimpan rasa pada Denay sejak lama, namun ayah Amri tidak menyetujuinya.
Ada satu hal yang disembunyikan oleh Denay dan menimbulkan kesalahpahaman antara ia dan ibunya. Hingga kata maaf pun belum sempat terucap di antara keduanya.
Film ini mempunyai banyak pesan bahwa kata maaf itu sangat penting sebelum semuanya terlambat dan kekecewaan itu bukan hanya milik orang tua yang anaknya tidak seperti yang mereka harapkan, kecewa juga milik anak yang tidak bisa memenuhi harapan orangtuanya. Film ini akan dirilis pada 24 November mendatang.[]