WARTABUANA – Kongres Persatuan Perusahaan Film Indonesia (PPFI) XXI secara aklamasi memilih calon tunggal, yakni produser, aktor dan sutradara kawakan Deddy Mizwar sebagai Ketua Umum. Kongres yang berlangsung setengah hari itu juga menghasilkan beberapa keputusan penting.
Salah satu keputusan pada Kongres PPFI XXI yang berlangsung Jakarta, Selasa (28/2/2023) itu adalah mengubah masa kepengurusan dari tiga tahun menjadi lima tahun, sehingga periode kepengurusan baru menjadi tahun 2023 – 2028.
Dalam kepengurusan baru tersebut, produser MD Monoj Punjabi terpilih kembali sebagai Ketua Bidang Peredaran. Adapun pengurus lainnya, Zairin Zain sebagai Sekjen dengan Wakilnya Angie Prijanto. Ketua Bidang Produksi ditempati Chandra Sembiring dan KK Derej sebagai Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri.
Sementara, Sandy Sanyoto menempati posisi Bendahara Umum dan Wina Armada Sukardi mengisi posisi Ketua Bidang Organisasi dan Hubungan Media.
Di jajaran Dewan Pengawas, Ilham Bintang terpilih sebagai Ketua. Ilham didampingi tiga anggota masing-masing Camelia Malik, Raam Pundjabi, dan Achmad Fahrodji.
Dalam sambutannya Deddy Mizwar menegaskan, saat ini masih banyak produksi film yang belum ditayangkan. “Ini salah satu yang harus kita usahakan untuk diselesaikan,” kata Deddy Mizwar.
Selanjutnya Deddy mengungkapkan, walaupun selama Pandemi Covid-19, perfilman Indonesia mampu bertahan, namun masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan. “Kita akan dialogkan dengan para pihak yang terkait,” tegasnya.[]