WARTABUANA – Selama ini banyak yang beranggapan makan telur bisa sebabkan bisul. Sebenarnya apakah anggapan kuno ini benar adanya?
Pada dasarnya, memang ada sebagian orang yang tidak toleran ketika konsumsi telur. Namun penyebabnya biasanya ada pada kuning telur, dan bukan putihnya. Putih telur lebih hipoalergenik sehingga resiko menimbulkan reaksi alergi lebih kecil.
Pada orang-orang yang sensitif dengan kuning telur, reaksinya bisa berbeda. Ada yang bisa memperburuk kondisi jerawat, atau menimbulkan bisul pada bagian tubuh tertentu. Namun tentu saja kondisi ini hanya dialami mereka yang sensitif.
Menurut Livestrong, pada telur non organik, unggas diberi suntik hormon agar bertubuh lebih besar. Hormon inilah yang kemudian mengganggu pencernaan manusia ketika dimakan. Bagi mereka yang sensitif, bakteri usus yang terganggu akibat hormon dari telur ini dapat mempengaruhi pertumbuhan jerawat; karena bakteri usus dipercaya dapat membantu mengontrol jerawat.
Maka itulah jika anda selama ini rajin makan telur dan tidak punya masalah kulit yang berarti, anda tidak punya alasan untuk takut makan telur. Sementara bagi anda yang memang merasa punya masalah dengan jerawat atau bisul, coba cari penyebabnya.
Untuk testing, coba cut hidangan tinggi telur selama 4-6 bulan. Jika ternyata tidak ada kemajuan dengan masalah kulit anda, berarti mungkin ada jenis makanan lain yang tidak cocok dengan tubuh. Sebaiknya segera periksakan kondisi ini ke spesialis kulit. []