WARTABUANA – Seorang pria Inggris tidak akan bisa punya anak seumur hidup karena kesalahan operasi yang dilakukan oleh tim dokter di Royal Liverpool University Hospital.
Seharusnya dijadwalkan menjalani operasi di bagian saluran kencing, dokter yang menangani operasi tersebut malah salah melakukan prosedur vasektomi. Vasektomi hingga saat ini menjadi prosedur paling ampuh bagi anda para pria yang tidak ingin punya anak.
Menurut Houston Fertility Institute, tingkat keberhasilan vasektomi mencapai 40-50%. Namun kabarnya saluran yang telah dipotong masih dapat disambung kembali walaupun belum pernah ada prosedur yang terbukti berhasil melakukannya.
Kesalahan prosedur yang berakibat fatal ini dinyatakan langsung oleh kepala rs, Dr Peter Williams. Namun hingga saat ini masih diselidiki bagaimana kesalahan tersebut dapat terjadi.
Menurut Telegraph, pengacara pria tersebut menyatakan kliennya berencana menuntut besar atas kesalahan operasi ini. Hal ini memang sangat merugikan terutama bagi orang-orang yang belum berkeluarga dan belum memiliki anak.
Rumah sakit Royal Liverpool ini memiliki afiliasi dengan National Health Institutes, servis kesehatan umum di Inggris. Dan ternyata bukan kali ini saja NHU mendapat kecaman dan tuntutan dari pasien-pasiennya.
Bulan Desember 2013, Telegraph mendata lebih dari 150 pasien melaporkan kesalahan prosedur operasi yang terjadi, dalam kurun waktu enam bulan. Ada yang melaporkan seharusnya menjalani operasi pemotongan usus buntu, malah tuba valopi nya dibuang saat operasi. []
Comments 2