JAKARTA, WB – Selain memberikan pernyataan yang menenangkan warga pemerintah khususnya Kepolisian RI diminta untuk segera membeberkan realitas sesungguhnya dibalik aksi ledakan yang terjadi di kawasan Sarinah Thamrin, Jakarta Pusat, kemarin (15/1). Hal ini menjadi penting mengingat banyaknya opini dan spekulasi yang berkembang di masyarakat lewat media sosial.
“Opini-opini yang masih simpang siur itu tentu harus diluruskan sehingga tidak menambahkan rasa was-was dan kekhawatiran warga,” kata Ketua Komisi VIII DPR Saleh Partaonan Daulay lewat keterangannya kepada Wartabuana.com, Jakarta, Jumat (15/1).
Menurut anggota FPAN, dapil sumut II ini opini yang berkembang di masyarakat soal ledakan ada yang masuk akal, tapi ada juga yang cenderung mengada-ada. “Kalau dibiarkan, bisa melebar kemana-mana. Hanya polisi yang bisa meluruskan ini. Sejauh ini, masyarakat masih sangat percaya dengan kepolisian RI,” jelas dia.
Selain itu, pihak kepolisian juga diminta untuk memastikan keamanan ibukota. Tempat-tempat strategis, pusat perkantoran, dan pusat perbelanjaan yang banyak dikunjungi harus dijaga lebih ketat. Dengan begitu, warga tetap bisa melaksanakan aktivitasnya seperti biasanya.
Kepolisian RI diharuskan untuk bertindak cepat dalam menangani aksi teror yang terjadi di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat. Aksi teror tersebut dinilai telah menimbulkan ketakutan dan kecemasan di tengah masyarakat. Ini tidak saja mengganggu aktivitas dan rutinitas warga, tetapi lebih dari itu bisa menganggu roda perekonomian. Apalagi, aksi teror ini terjadi persis di pusat ibukota. []