Ini Pendapat Kadidat Capres Soal Freeport

JAKARTA, WB – Pasangan Capres Jokowi-JK ikut menanggapi mengenai keberadaan PT Freeport yang kabarnya, Pemerintah Indonesia akan memperpanjang perusahaan tambang emas terbesar itu sampai 2041.

Melalui tim energinya Darmawan Prasodjo, mengatakan, Jokowi-JK akan membawa kasus Freeport dengan mengacu pasal 33 UUD 45, yang mengatakan bumi, air, dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara dan digunakan sebesar-besarnya untuk kepentingan rakyat. Jika Freeport bertentangan dengan pasal tersebut, Jokowi  akan mengevaluasi perpanjangan kontrak yang sudah ditetapkan.

“Kita mengacu ke pasal 33, jika Freeport banyak yang bertentangan pasti akan dievaluasi,” ujarnya, saat dihubungi, Jumat (13/6/2014).

Diketahui, awalnya Freeport hanya diperpanjang sampai 2021. Namun atas dasar apa Kementerian ESDM memperpanjang lagi sampai dengan 2041. Salah satu alasannya adalah Freeport berani melepaskan sahamnya 30 persen kepada pemerintah, sebelumnya hanya 20 persen. Freeport disebut berjanji tidak akan melebarkan lagi area pertambangan, dan menyerah 80 tenaga kerjanya dari lokal. Meski begitu keputusan tersebut masih menimbulkan pro dan kontra.

Selain, Jokowi-JK, pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 1 Prabowo-Hatta, juga pernah menanggapi PT Freeport. Menurut Prabowo Freeport menjadi tanggung jawab pemerintah yang baru. Dan ia tidak akan menasionalisasi perusahaan tersebut.

Freeport mulai beroperasi di Indonesia sejak 1967. Namun ketika pemerintah hendak membangun hilirisasi tambang, mereka kencang melakukan lobi-lobi.  Renegosiasi Freeport pun akhirnya harus dibawa ke sidang kabinet, tidak seperti PT Vale Indonesia misalnya yang  selau selesai di tingkat Kementerian ESDM.

Bahkan sekedar informasi, Freeport adalah perusahaan yang memiliki cadangan mas terbesar di Indonesia. Cadangan mas perusahaan milik negara Amerika Serikat ini berada di ‎Taman Nasional Lorentz Papua. Bahkan berdasarkan data Direktorat Jenderal Mineral dan Batu bara (Minerba) Kementerian Energi dan Sumber Saya Mineral (ESDM), disebutkan cadangan emas Freeport 4 miliar kali 1 gram per ton. Jumlah tersebut harus dikali lagi dengan 4 miliar kali 1 gram lagi untuk mengetahui jumlah total emas yang dimiliki Freeport.[]