JAKARTA, WB – Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU), Marsekal Agus Supriatna disebut-sebut punya peluang besar menjabat sebagai Panglima TNI menggantikan Jenderal Moeldoko yang masa baktinya akan habis pada Juli mendatang.
Namun bagi ketua Komisi I DPR, Mahfudz Siddiq mengatakan, ketiga Kepala Staf Angkatan baik KSAU, KSAL dan KSAD mempunyai peluang yang sama kuat sebagai calon Panglima TNI.
“Menurut saya tiga kepala staf itu merupakan calon kuat ke depan, tapi dengan mempertimbangkan pergiliran, saya pikir sekarang memang mestinya siklusnya Angkatan Udara (AU). Namun semua itu hak prerogatif Presiden untuk menetapkan siapa calon panglima,” kata Mahfudz di Jakarta.
Politisi PKS ini menilai, pemilihan calon Panglima TNI ke depan harus tetap mempertimbangkan rotasi antarangkatan. Walaupun tidak diatur dalam Undang-Undang, kata Mahfudz, tapi hal itu sudah menjadi konsensus politik yang cukup baik.
“Saya pikir dari ketiga angkatan memang memiliki sumber daya manusia yang cakap dan baik, tapi faktor rotasi atau giliran ini tetap harus dipertimbangkan,” ucapnya.
Untuk diketahui, sebelum jabatan Panglima dipegang oleh Moeldoko (AD) adalah Panglima TNI berasal dari Angkatan Laut (AL) Laksamana Agus Suhartono. []