JAKARTA, WB – Pasca keributan di halaman parkir Mall of Indonesia (MOI) Kelapa Gading, Jakarta Utara, Jumat (29/5/2015), hanya menyisakan berbagai batu yang berserakan diplataran mall.
Setelah dilakukan penyidikan, ternyata keributan antara ormas Forum Betawi Rempug (FBR) dengan sekuriti Mall of Indonesia (MOI) itu, dipicu karena jatah preman.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes M. Iqbal menjelaskan bahwa peristiwa ini bermula saat empat anggota FBR Gardu 064 Plumpang mendatangi MOI untuk meminta uang kepada pekerja reklame atau baliho dengan menggunakan mobil pada Jumat (29/5/2015) pagi.
Tidak lama anggota FBR ditegur oleh sekuriti MOI, mereka pun terlibat cekcok mulut yang berujung dengan perkelahian.
“Akibat dari baku hantam itu, satu anggota FBR saudara Iwan mengalami luka di pelipis kanan, muka bengkak serta memar,” ujar Iqbal.
Selanjutnya pada pukul 14.00 WIB, FBR pun membawa massa untuk melakukan aksi balasan dengan membawa 50 orang sebagai rasa solidaritas rekannya yang mengalami babak belur. Mereka meminta pertanggungjawaban kepada manajemen MOI yang berujung dengan keributan.[]