NEW YORK, WARTABUANA – Bicara soal universitas, biasanya identik dengan tempat menimba ilmu yang berhubungan dengan ilmiah, sosial, politik, dan sebagainya. Namun tidak dengan Sugar Daddy University di New York.
Dikelola oleh `sugar daddy` Alan Schneider yang menciptakan website kencan populer SugarDaddyForMe, universitas ini mengajarkan spesialisasi ilmu memikat pria kaya bagi para wanita cantik yang kesulitan ekonomi.
`Profesor` utama universitas ini tidak lain adalah salah satu gadis Sugar Daddy-nya, Carla Abonia. Bersama Carla, Alan akan mengajarkan lima elemen penting bagi para wanita untuk memikat pria kaya: seksualitas, pengertian, murah hati, daya tarik, dan timbal balik.
Mereka juga berkolaborasi dengan ahli bedah, ahli finansial, dan ahli hubungan agar para wanita dapat mempercantik diri serta para pria dapat menjalani hubungan dengan lancar.
“Tidak masalah bagi para pria kaya untuk memberi kepuasan ekonomi pada wanitanya jika si wanita ikut memberikan balasan setimpal dengan apa yang diterima,” ujar Alan.
Kelas universitas unik ini dimulai dengan symposium berdurasi 90 menit yang dihadiri oleh 300 pria dan 300 wanita. Ramainya symposium ini menandakan bahwa SugarDaddy ternyata cukup populer di masyarakat.
Menurut Alan, SugarDaddy tidak hanya sebatas mengajarkan para wanita untuk memberikan kepuasan seks pada pria-pria kaya. Alan justru berharap hubungan timbal balik ini tidak hanya sekedar ‘numpang lewat’ tapi bisa bertahan lama.
Sebelum berprofesi sebagai Sugar Baby, Carla mengaku sering berhadapan dengan hubungan bermasalah. Justru sejak beralih profesi, ia menikmati perlakuan pria-pria kaya terhadap dirinya. Ditambah dengan hadiah-hadiah mahal yang dimilikinya melalui profesi tersebut.[]