JAKARTA, WB – Puluhan alim ulama serta habaib se- Jakarta, melakukan penjaringan calon gubernur muslim DKI. Mereka menjaring untuk mendapatkan satu pasangan calon guna melawan Gubernur petahana, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), pada Pilkada DKI 2017.
“Kami berkomitmen dimana kita akan mendukung calon gubernur untuk kesejahteraan bangsa,” ujar Ketua Gerakan Masyarakat Jakarta, KH. Fahrurrozi Ishaq dibilangan Gedung Joeang Menteng, (10/3/2016).
Fahrurrozy Ishaq, menjelaskan gerakan itu dilatarbelakangi keinginan umat Islam akan hadirnya gubernur dan wakil gubernur dari kalangan muslim. Dan saat untuk mewujudkan pasangan tersebut, Ishaq mengaku lewat Gerakan Masyarakat Jakarta sudah mengumpulkan 1,3 Juta copy KTP, dan akan menyiapkan 4 juta copy KTP lagi.
“Dengan konvensi ini kita harapkan akan ada kader-kader muslim terbaik untuk menjadi gubernur DKI Jakarta,” ujarnya.
Ia menjelaskan, konvensi yang digelar diharapkan akan memenuhi 11 persyaratan yang ditetapkan. Syarat tersebut adalah laki-laki, muslim, berakal, sehat jasmani-rohani, alim, visioner, track record keberpihakan kaum mustadz, afhin, track record tak pernah mencela dan memusuhi umat Islam memiliki program kerja yang berpihak kepada kaum lemah.
“Semua calon yang ada nantinya akan ikut konvensi. Kita akan melihat kapabilitas, elektabilitas, dan melihat trackrecord orang ini ditengah-tengah masyarakat. []