WARTABUANA- Industri layanan kesehatan daring (online) di China semakin berkembang pada 2020, dengan kelompok pengguna yang lebih luas dan meningkatnya penyedia layanan di saat epidemi COVID-19 mengubah sektor perawatan kesehatan negara itu, papar sebuah laporan tentang perkembangan internet China.
Pada Desember 2020, pengguna layanan kesehatan daring di China berjumlah 215 juta, mencakup 21,7 persen dari populasi pengguna internet, menurut laporan yang dirilis oleh Pusat Informasi Jaringan Internet China.
Pada akhir Oktober 2020 lalu, China memiliki lebih dari 900 rumah sakit daring, sebanyak 5.500 lebih rumah sakit besar di China menawarkan layanan daring, dan jaringan koordinasi medis jarak jauh telah mencakup semua kota tingkat prefektur, sebut laporan itu.
Laporan tersebut juga mengungkapkan bahwa layanan kesehatan daring dan luring (offline) di China, termasuk layanan asuransi, telah ditingkatkan dengan metode yang lebih terkoordinasi dengan partisipasi yang lebih besar dari perusahaan-perusahaan internet utama di sektor itu. [Xinhua]