PALESTINA, WB – Malak al-Khatib, anak perempuan berusia 14 tahun ini, harus dipenjara oleh Israel lantaran mencoba menyerang tentara Israel dengan melempar batu.
Malak al-Khatib divonis penjara dua bulan karena dituduh melakukan pelemparan batu ke tentara Israel. Malak juga didakwa atas kepemilikan sebilah pisau. Atas tindakan Israel tersebut, tak ayal menyulut kemarahan warga Palestina.
Juru bicara Palestinian Prisoners` Club yang berbasis di Ramallah, Palestina, menjelaskan bahwa tindakan Israel tersebut pertama kalinya sejak bertahun-tahun, bahkan empat anak perempuan ditahan di penjara Israel, di antara total 6.500 warga Palestina yang ditahan.
Dengan penangkapan Malak, pemerintah Palestina telah mengirimkan surat kepada PBB yang isinya mengecam praktik penangkapan anak-anak dan penahanan anak-anak Palestina untuk waktu yang lama.
“Saya tidak tahu mengapa negara seperti Israel, yang memiliki senjata paling hebat, mengejar putri saya yang berumur 14 tahun,” kesal ayah Malak, Ali al-Khatib.
Kini Malak telah menjadi simbol kemarahan Palestina atas penangkapan anak-anak di wilayah-wilayah yang diduduki Israel.
Foto Malak yang berwajah manis dengan rambut hitamnya, tengah beredar luas di media sosial dan surat kabar Palestina. Gadis kecil itu telah divonis penjara 2 bulan dan dikenai denda US$ 1.500. Malak adalah yang termuda dari empat anak perempuan Palestina yang kini mendekam di penjara Israel.[]