INGGRIS, WB– Shoja Shojai (56), milyuner asal Inggris, menghadapi tuntutan para wanitanya setelah ketahuan menyekap 10 wanita cantik dalam mansion mewah di Spanyol.
Shoja mengurung 10 wanita di dalam mansion Marbella miliknya yang didesain bergaya Arabian. Shoja menyebut mansionnya ini sebagai harem yang merupakan tempat raja-raja Arab ‘menyimpan’ puluhan wanita cantik sebagai istri.
Perilaku Shoja baru ketahuan setelah salah seorang wanita di sana berhasil kabur dan segera melaporkan tindakan asusila pria tersebut ke polisi.
Menurut pengakuan para korban, Shoja bertemu dengan sebagian besar wanitanya ketika berada di London. Para wanita yang disekap di rumahnya juga berasal dari latar belakang ras berbeda, seperti Eropa, Asia, Mongolia, dan Kazakhstan.
Ia menarik perhatian korban dengan menjanjikan mereka karir sukses sebagai model terkenal saat mereka masih bersekolah di London Fashion School.
Dengan iming-iming ini, para wanita tersebut mau saja diajak Shoja untuk datang ke tempat tinggalnya di Spanyol. Sesampainya di sana, mereka ditempatkan di mansion mewah berkamar 10 di Marbella dan bergantian tidur dengan Shoja.
Walaupun disekap, ke-9 wanita mengaku selama ini mereka bebas keluar kemana saja namun harus dalam pengawasan supir dan bodyguard Shoja. Dari ke-10 wanita yang disekap, ternyata 1 berstatus sah sebagai istri Shoja.
Yang mengherankan, Shoja mampu untuk tinggal di rumah-rumah mewah namun anehnya ia sering memaksa para wanita di sana untuk ikut serta membayar tagihan. Salah seorang korban yang berasal dari keluarga kaya dipaksa untuk ikut menyumbangkan sebagian besar uangnya.
Sebelum diperiksa kepolisian Spanyol, Shoja dan ke-10 wanitanya hidup bersama 7 orang anak berusia antara 9 bulan hingga 7 tahun. Ketujuh wanita tersebut hamil setelah tidak ada akses alat kontrasepsi.
Salah satu pekerja di Costa de Sol tempat Shoja tinggal memberi pengakuan wanita-wanita di sana hidup tanpa ada paksaan sama sekali.
“Setiap pagi mereka berdandan cantik sekali dan mengantar anak-anak pergi ke sekolah, ditemani oleh supir sekaligus bodyguard. Saya merasa mereka sama sekali tidak mendapat paksaan,” ujarnya. []
Comments 9