MEUREUDU,WB– Ketua MPR, Zulkifli Hasan dan Komisi 8 DPR RI tinjau penanganan bencana gempa Aceh, Minggu (18/12/2016). Peninjauan dilakukan dengan mengunjungi posko tanggap darurat dan lokasi pengungsian serta melihat langsung proses pembersihan puing bangunan di Kabupaten Pidie Jaya.
Zulkili Hasan mengatakan, tujuan kunjungan kerja ke Aceh adalah untuk melihat langsung pananganan bencana gempa Aceh dan apa saja yang bisa diberi perhatian dan bantuan. Dalam kunjungan itu juga, Ketua MPR memberikan bantuan berupa 400 selimut dan genset.
“Sepanjang keliling Kabupaten Pidie Jaya saya melihat penanganan yang sangat baik dan saya sungguh memberikan apresiasi kepada pemerintah yang sudah mengambil langkah-langkah yang cepat penanganan bencana. Tak lupa terima kasih kepada TNI, Polri dan BNPB yang sudah cepat dan tanggap dalam mengatasi bencana ini,” ujar Ketua MPR.
Penanganan bencana Aceh dibagi kedalam 8 klaster nasional yaitu klaster pengungsi, ekonomi, pemulihan dini, sarana dan prasarana, pendidikan, kesehatan, logistik dan pencarian dan penyelamatan dimana masing-masing klaster ditunjuk K/L terkait sebagai penannggungjawab.
Giat penanganan bencana hari ini berdasarkan laporan harian satgas SAR dan kesehatan adalah pembersihan puing-puing rumah dan pelayanan kesehatan. Pembersihan puing dilakukan di Desa Prade dan meunasah Desa Umbue Kab. Pidie Jaya sedangkan pelayan kesehatan di Desa Lancang Paru Kab. Pidie Jaya menangani 124 pasien dengan keluhan terbanyak adalah ispa dan gatal-gatal serta 1 orang suspek kusta yang membutukan penanganan khusus.[]