KATMANDU. WB – Gempa berkekuatan 7,3 pada skala Richter kembali mengguncang di Nepal tengah pada Selasa (12/5/2105). Gempa susulan ini sedikitnya menelan empat korban jiwa. Sebelumnya gempa dahsyat telah merenggut lebih dari 8.000 jiwa.
Keempat korban tersebut tewas di kota Chautara, distrik Sindhupalchowk, di utara ibukota Katmandu, kata juru bicara International Organization for Migration.
Selain itu, 12 orang terluka di distrik Sindhupalchowk, yang paling parah terdampak gempa pada bulan lalu. Gempa pada Selasa itu juga menyebabkan tiga longsor besar di daerah tersebut, kata pejabat setempat, Diwakar Koirala.
Badan Geological Survey Amerika Serikat mencatat gempa baru itu berpusat 68 kilometer barat kota Namche Bazar, dekat dengan Gunung Everest dan perbatasan Tibet. Guncangan berkekuatan 7,3 pada skala Richter itu terasa sampai New Delhi dan Daka, ibu kota Banglades.
Sementara itu, warga di kota Siliguri, India, yang berbatasan langsung dengan Nepal, mengatakan bahwa sejumlah bagian dari bangunan rubuh.
Pemerintah Nepal saat ini tengah kesulitan mengukur kerugian yang disebabkan oleh gempa baru mengingat sistem informasi dan jaringan telepon rusak.
“Kami mendapat pesan bahwa banyak orang yang telah meninggalkan rumah dan membangun tenda sementara. Hanya ini informasi yang kami punyai sekarang,” kata pejabat Kementerian Dalam Negeri, Ram Prasad Sharma, di Katmandu. []