BOGOR, WB – Kepala Satuan Narkoba Polres Bogor Kota, Jawa Barat, AKP Andhika Fitransyah mengatakan, saat ini tren peredaran narkoba telah menyasar para pelajar, sehingga perlu diwaspadai agar tidak semakin meluas.
“Tren saat ini peredaran narkoba telah menyasar kalangan pelajar. Narkoba dibuat dalam paket kecil yang disesuaikan dengan kemampuan daya beli pelajar,” kata Andhika usai ekspose penangkapan tujuh remaja pengendar narkoba di Makopolwil Kota Bogor, Kamis (1/9/2016).
Ia mengatakan, satu paket ganja ukuran kecil atau disebut dengan paket hemat dijual seharga Rp50 ribu, diedarkan di tempat-tempat yang menjadi lokasi tempat tongkrongan pelajar di Kota Bogor.
“Paket hemat ini mereka edarkan di tempat-tempat yang menjadi kantong-kantong berkumpulnya pelajar, mereka juga mengedarkan di warnet-warnet,” katanya.
Menurutnya, pengedar di kalangan remaja ini memiliki solidaritas yang tinggi, karena enggan membuka rahasia milik temannya. Sehingga perlu teknik khusus dalam membongkar informasi dari mereka.
“Para pengedar sengaja menggunakan remaja untuk mengedarkan narkoba ke pelajar, karena mereka punya solidaritas tinggi, mereka tidak akan mau memberitahukan si anu make kepada siapapun,” katanya.
Kapolres Bogor Kota AKBP M Darwis menyebutkan, peredaran narkoba di kalangan pelajar sudah sangat memprihatinkan. Upaya pencegahan dilakukan pun telah banyak dilakukan dengan memberikan penyuluhan tentang bahaya narkoba di semua sekolah se Kota Bogor.
“Lagi-lagi ini tidak hanya menjadi tugas kepolisian, tetapi tugas bersama aparatur pemerintah, sekolah dan juga orang tua untuk ikut mengawasi pergaulan anak-anaknya, membatas ruang geraknya untuk hal-hal yang lebih positif,” katanya.
Ia menambahkan, Kepolisian tidak dapat berjalan sendiri dalam upaya memerangi narkoba khususnya di Kota Bogor. Polisi mengajak peran serta masyarakat untuk ikut mengawasi dan melaporkan apabila ada transaksi-transaksi narkoba yang terjadi di wilayahnya.
“Kamipun mendorong agar di Kota Bogor memiliki BNNK, sehingga memudahkan kita dalam menanggulangi peredaran narkoba,” katanya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, jajaran Satnarkoba Polres Bogor Kota menangkap tujuh remaja yang menjadi pemasok narkoba di kalangan remaja. Dari tangan para pelaku petugas menyita 1,2 kg ganja dan 1,1 gram sabu siap edar dalam bentuk paket hemat.[]