MADAGASKAR, WB – Hewan primata langka bernama Sifaka ini pastinya masih sangat asing di telinga banyak orang. Termasuk dalam jenis hewan lemur, Sifaka berada dalam bahaya kepunahan dan hanya dapat ditemui di hutan Madagaskar saja.
Dengan warna bulu putih dan coklat, tampilan Sifaka sebenarnya jauh lebih menarik dibanding golongan lemur lainnya. Ada juga jenis Sifaka yang memiliki warna-warna bulu campuran putih dengan hitam, abu-abu, bahkan warna emas. Tidak heran di Madagaskar sendiri, Sifaka selalu dicari banyak orang untuk dipelihara atau sebagainya.
Sifaka hanya makan tumbuh-tumbuhan, dan aktif di siang hari. Ketika matahari terbenam, satu ekor Sifaka akan berkumpul dengan grup keluarganya.
Diketahui ada tiga jenis Sifaka yang hidup di Madagaskar: Coquerel, Diademed, dan Golden-Crowned. Jenis Golden Crowned SIfaka sangat langka dan memiliki ciri-ciri pola bulu berwarna emas pada bagian kepalanya.
Bahkan jenis Golden Crowned Sifaka ini baru berhasil difoto pada tahun 1982. Sebelumnya tidak ada yang pernah mengabadikan jenis primata super langka ini.
Keunikan Sifaka paling terlihat dari pola warna bulunya. Golden Crowned yang paling indah juga termasuk dalam daftar hewan yang hampir punah di seluruh dunia. Sayangnya masih banyak yang tidak mengetahui tentang jenis primata ini.
Menurut data National Geographic, saat ini jumlah Sifaka di kepulauan Madagaskar kurang dari 10 ribu ekor. Dan masih banyak yang hidup di alam liar serta beresiko tinggi mendapat serangan dari hewan buas atau manusia pemburu.
Banyak Sifaka yang tewas akibat habitat hutan yang dirusak untuk berbagai macam tujuan. Ada juga yang diburu untuk dimakan, walaupun saat ini pemerintah Madagaskar sudah melarang penduduk untuk memakan daging Sifaka. []