WARTABUANA – Calon wakil presiden, Sandiaga Uno membantah soal pemberian mahar kepada Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sebesar Rp500 miliar.
Sandiaga juga sudah mengklarifikasi kepada pihak KPK terkait adanya dugaan mahar politik sebagaimana disampaikan Wasekjen Partai Demokrat Andi Arief.
“Tadi juga ada pernyataan yang tadi saya sampaikan kepada Pak Cahya bahwa saya membantah dan saya menggarisbawahi bahwa tidak benar,” kata Sandiaga, usai melaporkan harta kekayaan di Gedung KPK, belum lama ini.
Sandi menyinggung jika pemberitaan yang ada selama ini, kadang tak sesuai dengan ucapannya. Ia pun meminta pekerja media agar bijak dan mengoreksi terkait pemberitaan tersebut.
“Semua memegang transkrip apa yang menjadi wawancara saya dan seandainya teman-teman pers dan media berpegang teguh kepada transkrip apa yang saya sampaikan itu jelas bahwa saya ingin best practice good govermen,” terangnya.