STOCkHOLM, WB – Sebuah rumah sakit di wilayah Stockholm, ibu kota Swedia, membuka klinik darurat untuk pria korban perkosaan. Sebelumnya rumah sakit the South General Hospital hanya menyediakan ruang perawatan bagi perempuan korban perkosaan, atau diserang secara seksual.
Sejak Rabu (17/6), rumah sakit itu mengoperasikan klinik darurat untuk laki-laki yang menjadi korban, terutama anak-anak korban perkosaan.
Media Swedia melaporkan terdapat 370 kasus kekerasan seksual pada laki-laki dan anak laki-laki sepanjang 2014. Itu kasus yang dilaporkan. Yang tidak dilaporkan mungkin lebih besar.
“Persepsi umum adalah laki-laki tidak bisa diperkosa,” ujar Dr Lotti Helstrom kepada Radio Swedia.
Menurutnya, laki-laki sebagai subyek perkosaan masih sangat tabu. Padahal, kasus itu jauh lebih umum, sayangnya semua orang hampir tidak menyadari.
Saat ini, rumah sakit menjalankan klinik 24 jam untuk merawat pria korban perkosaan; menyediakan akses ke dokter, bidan, perawat, psikolog, dan pekerja sosial.
Juru bicara Asosiasi Pendidikan Seks Swedia (RFSU) menyambut baik pembukaan klinik ini. “Klinik ini berfokus pada kekerasan seksual dan pelecehan seksual,” ujarnya.[]