JAKARTA, WB – Sebanyak 383 unit Rumah Susun Sewa (Rusunawa) Jatinegara Barat, sudah terisi dari warga relokasi Kampung Pulo.
“Alhamdulillah sampai tadi malam pukul 21.00 WIB, sudah 383 unit yang terisi. Dan hampir di semua tower baik A dan B sudah mulai ramai,” papar Kasudin Perumahan Rakyat dan Pemda DKI Jakarta Ika Lestari Aji di Rusunawa Jatinegara Barat, Jakarta, Sabtu (22/8/2015).
Ika mengatakan, pihak pengelola memberikan berbagai macam fasilitas untuk para penghuni rusun. Nantinya, akan disediakan tempat untuk berjualan khusus penghuni rusun.
“Kita akan membuat tempat atau spot untuk mereka (penghuni rusun) berjualan. Misal makanan dan lainnya. Selain itu, kita juga sediakan seperti puskesmas atau posko kesehatan agar mereka gak jauh-jauh berobat,” tuturnya.
Berbagai macam fasilitas yang disediakan, diharapkan mampu membuat warga Kampung Pulo bersedia untuk direlokasi. Apalagi menurut Ika, tak sembarang orang bisa tinggal di rusun ini.
“Satu unit saja itu harganya mahal loh. Bisa 200-400 jutaan. Makanya kita hati-hati sekali memberikan kunci ke mereka. Jadi gak bisa nanti mereka kontrakkin lagi dan sebagainya,” tuturnya.
Rusunawa Jatinegara Barat terletak di kawasan strategis di Jakarta Timur, khusus untuk warga Kampung Pulo dan Gang Anwar yang selalu kebanjiran. Lokasinya dekat dengan terminal bayangan Kampung Melayu, pasar Jatinegara maupun pusat bisnis Otista.
Penyewa hanya perlu membayar Rp 10 ribu per hari atau Rp 300 ribu/bulan. Rusun tersebut cukup elite sekelas apartemen sederhana, memiliki 518 unit yang dibagi menjadi tower A dan tower B. Tiap tower terdiri dari 16 lantai yang dilengkapi dengan lima lift dan 1 lift barang[]