WARTABUANA – Pada akhir 2020, seluruh institusi pendidikan di China akan memiliki akses ke Internet, demikian menurut Kementerian Pendidikan China pada Selasa (1/12).
Sekitar 99,7 persen sekolah di China sejauh ini telah mampu melakukan kegiatan belajar mengajar secara daring (online), naik lebih dari 30 poin persentase dibandingkan 2015, ujar kementerian itu dalam sebuah rilis pers.
Statistik dari kementerian tersebut juga menunjukkan bahwa saat ini, secara keseluruhan terdapat 10,6 juta terminal guru dan 17,03 juta terminal siswa yang dipasang di sekolah-sekolah di negara tersebut.
China akan meningkatkan upaya untuk mempromosikan berbagai model pendidikan dan metode pengajaran baru, serta meningkatkan kualifikasi pendidikan, sistem pendaftaran, dan lingkungan pengajaran yang cerdas dengan bantuan teknologi informasi, imbuh Gao Runsheng, seorang pejabat di kementerian itu. [Xinhua]