Monday, January 30, 2023
wartabuana
Advertisement
  • HOME
  • BERITA GLOBAL
    • All
    • ALBUM ASIA
    • ARENA
    • EKONOMI
    • IPTEK
    • KESEHATAN
    • LINGKUNGAN
    • MILITER
    • PERISTIWA
    • POLITIK DAN HUKUM
    • POTRET TIMTENG
    • SOSBUD
    JIAXING, Para wisatawan yang mengenakan kostum tradisional China mengamati lampion-lampion dalam Festival Lampion Aoshan di kota kuno Xincheng yang terletak di Distrik Xiuzhou di Jiaxing, Provinsi Zhejiang, China timur, pada 29 Januari 2023. Festival Lampion Aoshan, yang memiliki sejarah ratusan tahun, resmi dibuka di Jiaxing pada Minggu (29/1). (Xinhua/Xu Yu)

    CHINA-ZHEJIANG-FESTIVAL LAMPION-1

    JIAXING, Para wisatawan yang mengenakan kostum tradisional China mengamati lampion-lampion dalam Festival Lampion Aoshan di kota kuno Xincheng yang terletak di Distrik Xiuzhou di Jiaxing, Provinsi Zhejiang, China timur, pada 29 Januari 2023. Festival Lampion Aoshan, yang memiliki sejarah ratusan tahun, resmi dibuka di Jiaxing pada Minggu (29/1). (Xinhua/Xu Yu)

    CHINA-ZHEJIANG-FESTIVAL LAMPION-2

    JIAXING, Para wisatawan mengamati lampion-lampion dalam Festival Lampion Aoshan di kota kuno Xincheng yang terletak di Distrik Xiuzhou di Jiaxing, Provinsi Zhejiang, China timur, pada 29 Januari 2023. Festival Lampion Aoshan, yang memiliki sejarah ratusan tahun, resmi dibuka di Jiaxing pada Minggu (29/1). (Xinhua/Xu Yu)

    CHINA-ZHEJIANG-FESTIVAL LAMPION-3

    China berikan persetujuan bersyarat untuk dua obat COVID-19 buatan dalam negeri

    Total 2.000 km jalur kereta cepat baru mulai dioperasikan di China pada 2022

    LONGLI, Foto dari udara yang diabadikan pada 29 Januari 2023 ini menunjukkan Jembatan Longlihe di wilayah Longli, Provinsi Guizhou, China barat daya. Jembatan sepanjang 1.260 meter tersebut saat ini sedang dalam proses pembangunan. (Xinhua/Yang Wenbin)

    CHINA-GUIZHOU-JEMBATAN-1

    Trending Tags

      • ARENA
      • KESEHATAN
      • PERISTIWA
      • SOSBUD
      • POLITIK DAN HUKUM
      • MILITER
    • NASIONAL
      • NUSANTARA
    • NDLEMING
      • FAJAR BARU & HARAPAN BARU
      • ESTAFET KEBANGSAAN
      • PENGEMBAN MISI KERAKYATAN
      • DAULAT RAKYAT & DAULAT TUANKU
      • IKHTIAR WUJUDKAN DAULAT RAKYAT
      • JALAN TERJAL MERAJUT KESEJAHTERAAN
    • HIBURAN
      HONG KONG, Masyarakat menikmati pertunjukan tari barongsai di Hong Kong, China selatan, pada 28 Januari 2023. (Xinhua/Li Gang)

      CHINA-HONG KONG-TARI NAGA-TARI BARONGSAI-1

      HONG KONG, Masyarakat menikmati pertunjukan tari naga di Hong Kong, China selatan, pada 28 Januari 2023. (Xinhua/Li Gang)

      CHINA-HONG KONG-TARI NAGA-TARI BARONGSAI-2

      GLOBALink: Box office China catatkan pemulihan yang kuat selama liburan Festival Musim Semi

      LONDON, Jack Flowers menunjukkan buku berjudul Journey to the West, satu dari empat karya klasik dalam literatur China, versi bahasa Mandarin sederhana yang baru dibeli di Toko Buku Guanghwa yang berlokasi di London, Inggris, pada 24 Januari 2023. (Xinhua/Li Ying)

      INGGRIS-LONDON-PAMERAN BUKU-READING CHINA-2

      LONDON, Marcus Broadbent membaca di Toko Buku Guanghwa yang berlokasi di London, Inggris, pada 24 Januari 2023. (Xinhua/Li Ying)

      INGGRIS-LONDON-PAMERAN BUKU-READING CHINA-1

      Potret Timur Tengah: Mumi tertua dan terlengkap bukan bangsawan ditemukan di Mesir

    • RELEASE
    • WB CHANNEL

      GLOBALink: ICRC akan tingkatkan kerja sama dengan China dalam bantuan kemanusiaan

      Rusia gelar acara peringatan Pengepungan Leningrad pada PD II

      GLOBALink: Pejabat pariwisata Yordania sebut negaranya harapkan terima lebih banyak wisatawan China

      Trending Tags

      • KIAT SEHAT
      • WOW

        Kisah wanita penyandang disabilitas di China jalankan toko daring dengan hidung dan dagunya

        Sekilas koleksi fosil telur dinosaurus di China selatan

        Robot catur China berteknologi AI tantang dua grandmaster di Shenzhen

        Kemunculan awan menakjubkan hiasi langit malam di kota paling utara China

        Gembala dan ribuan domba ‘serbu’ Madrid, rayakan Festival Transhumance

        Mengintip hidangan TK di Heilongjiang, China, yang viral di internet

      • OPINI
      • FOTO BERITA
      • LAINNYA
        • CLOSE UP
        • ENTERPRENEUR
        • ETALASE
        • KOMUNITAS
        • PARLEMEN
        • RILEKS
        • KISAH HUMAN INTEREST
      No Result
      View All Result
      • HOME
      • BERITA GLOBAL
        • All
        • ALBUM ASIA
        • ARENA
        • EKONOMI
        • IPTEK
        • KESEHATAN
        • LINGKUNGAN
        • MILITER
        • PERISTIWA
        • POLITIK DAN HUKUM
        • POTRET TIMTENG
        • SOSBUD
        JIAXING, Para wisatawan yang mengenakan kostum tradisional China mengamati lampion-lampion dalam Festival Lampion Aoshan di kota kuno Xincheng yang terletak di Distrik Xiuzhou di Jiaxing, Provinsi Zhejiang, China timur, pada 29 Januari 2023. Festival Lampion Aoshan, yang memiliki sejarah ratusan tahun, resmi dibuka di Jiaxing pada Minggu (29/1). (Xinhua/Xu Yu)

        CHINA-ZHEJIANG-FESTIVAL LAMPION-1

        JIAXING, Para wisatawan yang mengenakan kostum tradisional China mengamati lampion-lampion dalam Festival Lampion Aoshan di kota kuno Xincheng yang terletak di Distrik Xiuzhou di Jiaxing, Provinsi Zhejiang, China timur, pada 29 Januari 2023. Festival Lampion Aoshan, yang memiliki sejarah ratusan tahun, resmi dibuka di Jiaxing pada Minggu (29/1). (Xinhua/Xu Yu)

        CHINA-ZHEJIANG-FESTIVAL LAMPION-2

        JIAXING, Para wisatawan mengamati lampion-lampion dalam Festival Lampion Aoshan di kota kuno Xincheng yang terletak di Distrik Xiuzhou di Jiaxing, Provinsi Zhejiang, China timur, pada 29 Januari 2023. Festival Lampion Aoshan, yang memiliki sejarah ratusan tahun, resmi dibuka di Jiaxing pada Minggu (29/1). (Xinhua/Xu Yu)

        CHINA-ZHEJIANG-FESTIVAL LAMPION-3

        China berikan persetujuan bersyarat untuk dua obat COVID-19 buatan dalam negeri

        Total 2.000 km jalur kereta cepat baru mulai dioperasikan di China pada 2022

        LONGLI, Foto dari udara yang diabadikan pada 29 Januari 2023 ini menunjukkan Jembatan Longlihe di wilayah Longli, Provinsi Guizhou, China barat daya. Jembatan sepanjang 1.260 meter tersebut saat ini sedang dalam proses pembangunan. (Xinhua/Yang Wenbin)

        CHINA-GUIZHOU-JEMBATAN-1

        Trending Tags

          • ARENA
          • KESEHATAN
          • PERISTIWA
          • SOSBUD
          • POLITIK DAN HUKUM
          • MILITER
        • NASIONAL
          • NUSANTARA
        • NDLEMING
          • FAJAR BARU & HARAPAN BARU
          • ESTAFET KEBANGSAAN
          • PENGEMBAN MISI KERAKYATAN
          • DAULAT RAKYAT & DAULAT TUANKU
          • IKHTIAR WUJUDKAN DAULAT RAKYAT
          • JALAN TERJAL MERAJUT KESEJAHTERAAN
        • HIBURAN
          HONG KONG, Masyarakat menikmati pertunjukan tari barongsai di Hong Kong, China selatan, pada 28 Januari 2023. (Xinhua/Li Gang)

          CHINA-HONG KONG-TARI NAGA-TARI BARONGSAI-1

          HONG KONG, Masyarakat menikmati pertunjukan tari naga di Hong Kong, China selatan, pada 28 Januari 2023. (Xinhua/Li Gang)

          CHINA-HONG KONG-TARI NAGA-TARI BARONGSAI-2

          GLOBALink: Box office China catatkan pemulihan yang kuat selama liburan Festival Musim Semi

          LONDON, Jack Flowers menunjukkan buku berjudul Journey to the West, satu dari empat karya klasik dalam literatur China, versi bahasa Mandarin sederhana yang baru dibeli di Toko Buku Guanghwa yang berlokasi di London, Inggris, pada 24 Januari 2023. (Xinhua/Li Ying)

          INGGRIS-LONDON-PAMERAN BUKU-READING CHINA-2

          LONDON, Marcus Broadbent membaca di Toko Buku Guanghwa yang berlokasi di London, Inggris, pada 24 Januari 2023. (Xinhua/Li Ying)

          INGGRIS-LONDON-PAMERAN BUKU-READING CHINA-1

          Potret Timur Tengah: Mumi tertua dan terlengkap bukan bangsawan ditemukan di Mesir

        • RELEASE
        • WB CHANNEL

          GLOBALink: ICRC akan tingkatkan kerja sama dengan China dalam bantuan kemanusiaan

          Rusia gelar acara peringatan Pengepungan Leningrad pada PD II

          GLOBALink: Pejabat pariwisata Yordania sebut negaranya harapkan terima lebih banyak wisatawan China

          Trending Tags

          • KIAT SEHAT
          • WOW

            Kisah wanita penyandang disabilitas di China jalankan toko daring dengan hidung dan dagunya

            Sekilas koleksi fosil telur dinosaurus di China selatan

            Robot catur China berteknologi AI tantang dua grandmaster di Shenzhen

            Kemunculan awan menakjubkan hiasi langit malam di kota paling utara China

            Gembala dan ribuan domba ‘serbu’ Madrid, rayakan Festival Transhumance

            Mengintip hidangan TK di Heilongjiang, China, yang viral di internet

          • OPINI
          • FOTO BERITA
          • LAINNYA
            • CLOSE UP
            • ENTERPRENEUR
            • ETALASE
            • KOMUNITAS
            • PARLEMEN
            • RILEKS
            • KISAH HUMAN INTEREST
          No Result
          View All Result
          wartabuana
          No Result
          View All Result
          Home OPINI

          Dibuang di UU Pers, Dipunggut  ke dalam KUHP

          Rafi Adam by Rafi Adam
          Friday, 30 December 2022 07:49 PM
          in OPINI
          0
          112
          VIEWS

           

          Oleh *Wina Armada Sukardi

          KALAU  saja Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) yang baru saja disahkan telah berlaku, tak pelak lagi pejabat Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Erma Yulihastin, kemungkinan besar bakal ditangkap, ditahan lantas diadili. Apa pasal rupanya? Erma dapat dinilai telah menyebarkan berita tidak pasti, berlebih-lebihan atau tidak lengkap ikhwal kemungkinan terjadinya badai  besar, tapi sama sekali tidak terbukti.

          RelatedPosts

          Rumah Tangga Konstruktif: Peran Orang Tua bagi Masa Depan Indonesia

          Pulau Pasir Milik Indonesia

          Semua Bisa jadi Pahlawan

          Sebelumnya, diprediksi bakal adanya badai besar melanda Jabodetabek “Ramalan” ini awalnya disampaikan peneliti Klimatologi BRIN, Erma Yulihastin, setelah menganalisa data dari Satellite Disaster Early Warning System (Sadewa). Menurut Erma kepada publik, akan ada badai dahsyat yang datang dari Samudera Hindia dan menyapu wilayah Jabodetabek. Lantas dia pun dengan tegas mengingatkan agar warga yang tinggal di Jabodetabek bersiap.

          “Warga Jabodetabek, dan khususnya Tangerang atau Banten, mohon bersiap dengan hujan ekstrem dan badai dahsyat pada 28 Desember 2022,” kicau Erma, di akun Twitter miliknya, @Eyulishatin, Selasa (27/12).

          Tentu saja berita atau pemberitahuan ini bikin banyak  pihak heboh. Berita itu cepat menyebar kemana-mana. Jadi perbincangan utama masyarakat kala itu. Pendeknya, warga panik.

          Para  banyak karyawan dijadikan  bekerja dari rumah /WFH, bahkan ada yang diliburkan. Banyak rencana rapat,  dianjurkan untuk diubah cukup melalui zoom saja. Pertemuan bisnis, dinas, pertemanan dan persaudaraan ditunda. Banyak yang mau libur dibatalkan.

          Apalagi sesudah adanya “prediksi” itu, penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi yang nampaknya “menghormati” prediksi lembaga resmi pemerintah itu,  sampai menyarankan para karyawan yang bekerja di Ibu Kota agar melakukan work from home (WFH) alias kerja di rumah.

          Ternyata, oh, ternyata, “prediksi” BRIN  soal adanya badai besar yang akan melanda kawasan Jakarta dan sekitarnya pada 28 Desember kemarin, meleset. Tak ada badai yang melanda Jakarta seharian pada saat itu. Ibu Kota dan sekitarnya memang betul diguyur hujan, tapi itu dengan intensitas sedang hingga sedikit lebat. Tak ada banjir bandang sama sekali.

          Lantas apa hubungannya denga KUHP baru? Dalam KUHP baru, tindakan semacam Erma itu dilarang dan dihukum sebagaimana diatur dalam pasal 264 KUHP

          Untuk lebih jelasnya, disini dikutip lengkap pasal yang dimaksud.

          Pasal 264 KUHP berbunyi, “Setiap orang yang menyiarkan berita yang tidak pasti, berlebih-lebihan, atau yang tidak lengkap, sedangkan diketahuinya atau patut diduga, bahwa berita demikian dapat mengakibatkan kerusuhan di masyarakat , _dipidana dengan pidana penjara paling lama 2 (dua) tahun atau pidana denda paling banyak kategori III._ ”

          Tidak Ada Penjelasan

          Apa yang dimaksud dengan “berita yang tidak pasti, berlebih-lebihan, atau yang tidak lengkap?” Ternyata tidak ada keterangannya sama sekali. Demikian pula tak dijelaskan apa pula yang dimaksud dengan frase “dapat mengakibatkan kerusuhan di masyarakat.”

          Dalam penjelasan pasal ini cuma disebut, “cukup jelas.”

          Ketidakjelasan apa makna berita  “berita yang tidak pasti, berlebih-lebihan, atau yang tidak lengkap” menimbulkan problematik juridis yang berdampak luas terhadap proses pengembangan masyarakat demokrasi.

          Kalau ada orang atau pihak yang merasa diberitakan dengan tidak pasti, berlebih-lebihan dan tidak lengkap mengenai dirinya atau badan hukum atau organisasi miliknya, dan melaporkan kepada penegak hukum, siapa yang pantas dan layak menafsirkan berita atau  informasi semacam itu? Kalau sudah dilaporkan ke penyidik, pastilah  pemaknaan itu berada di tangan penyidik.

          Beranikah Melawan Pejabat Tinggi?

          Masalahnya, jika yang melaporkannya petinggi pemerintah, dan atau pengusaha gede, beranikah penyidik menolaknya? Tanpa berpraduga negatif, diragukan ada penyidik yang berani menolak laporan pejabat tinggi pemerintah dan atau pengusaha gede soal ini. Apalagi sebelum melapor mereka biasanya sudah lebih dahulu “koodinasi” dengan pihak penyidik.

          Lalu bagaimana jika hal itu dilakukan oleh pejabat pemerintah sendiri? Misal pada kasus Fredy Sambo pihak Polri yang sebelumnya masih percaya kepada Sambo, lantas menyiarkan berita penembakan oleh Sambo berdasarkan informasi dari Sambo. Faktanya, tidak demikian. Berarti ada informasi yang “tidak pasti, berlebih-lebih dan tidak lengkap.” Apakah pejabat Polri dapat berlindung di balik “menjalankan perintah perundang-undangan?”

          Demikian juga Erma yang sudah menyebarkan  berita yang “tidak pasti, berlebih-lebihan dan tidak lengkap” sehingga sampai begitu menggetarkan masyarakat banyak, tetapi ternyata meleset jauh?  Adakah dia dapat berlindung di balik ketentuan kekebalan  “menjalankan tugas sesuai perundang-undangan?”

          Ini belum soal tafsir “dapat menimbulkan kerusuhan.” Rumusan ini jelas, tidak perlu benar-benar terjadi kerusuhan. Cukup  jika dinilai   “dapat” menyebabkan “kerusuhan di masyarakat” sudah cukup memenuhi pasal ini. Pihak yang dituding sudah dapat dijerat pasal ini. Kemungkinan “kerusuhan semacam apa” yang bakal terjadi, dalam rumusan ini menjadi sudah tidak penting lagi.

          Begitu  dianalisis pihak berwenang  “dapat terjadi kerusuhan” langsung dapat dipakai untuk memenuhi unsur “dapat menimbulkan kerusuhan.”

          Sudah “dibuang”  UU Pers

          Jika pasa 264  KUHP diterapkan untuk pers lebih rumit lagi. Pastilah banyak pers yang akan diadili  karena telah membuat berita yang “tidak pasti, berlebih-lebihan dan tidak lengkap.”  Sama sekali tidak ada parameter  apa itu berita  “yang tidak pasti, berlebih-lebihan dan tidak lengkap.”

          Waktu kejuaraan dunia sepak bola lalu, begitu banyak pers membuat “analisis” dan atau “prediksi” terhadap kemungkinan kesebelasan negara mana yang bakal juara. Demikian juga jika ada  pertandingan antara negara yang menarik, muncul berbagai ulasan dengan ragam  sudut pandang dan data yang berkaitan. Hasilnya? Sebagian “prediksi” itu meleset jauh alias tak terbukti sama sekali. Padahal dari kasus berita sepak bola pun dapat mendatangkan kerusuhan.

          Jika tiga tahun lagi KUHP baru sudah berlaku, pekerjaan pers yang semacam ini boleh jadi ada yang menafsirkan pers juga dapat dikenakan pada 264 KUHP  ini, sehingga pers pun dapat ditahan, diadili dan dihukum! Maka bakal banyak insan pers yang bakalan terkena hukumnya.

          Masyarakat pers sendiri sudah sejak awal menyatakan pasal ini termasuk salah satu pasal yang bermasalah untuk menegakkan masyarakat demokrasi, terutama untuk pelaksanaan kemerdekaan pers.

          Oleh sebab itu, masyarakat pers menilai, ketentuan ini tidak berlaku bagi pelaksanaan kemerdekaan pers. Filosofi dan argumentasinya, untuk bidang pers berlaku UU  Pers No 40 Tahun 1999 yang bersifat lex primaat atau lex priviil. Artinya, sepanjang ada dan dapat diatur dalam UU Pers maka yang berlaku bagi pers adalah UU Pers.

          Tiga Kekuatan

          Filosofi ini sudah memiliki tiga kekuatan dasar dan atau bukti.

          Pertama, keputusan-keputusan  Mahkamah Agung (MA) soal pers telah menegaskan UU Pers merupakan lex primaat  atau lex priviil. Artinya UU Pers merupakan UU yang diutamakan, dikedepankan jika menyangkut pers.

          Kedua, keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) juga telah menguatkan UU Pers bersifat swaregulasi atau mengatur diri sendiri.

          Dengan kata lain, bagi pers berlaku ketentuan yang sesuai dengan pasal 12 ayat (2) huruf “f” UU Pers sebagaimana telah diuji di MK.

          Ketiga, rumusan pasal ini sudah pernah diajukan dalam proses pembahasan UU Pers  No 40 Tahun 1999. Dalam proses pembahasan UU Pers, rumusan ini sudah disepakati semua pihak, sangat berbahaya bagi pers. Hal ini  lantaran tidak ada batasan yang jelas apa yang dimaksud “berita tidak pasti, berlebih-lebihan, dan tidak lengkap.”

          Waktu itu rumusan pasal seperti ini dianggap bersifat “karet” yang dapat ditafsirkan terlalu lebar, kemana-mana serta tidak sesuai dengan sifat hakekat pers sendiri. Itulah sebabnya pasal ini tegas dikatagorikan sebagai pasal yang membahayakan bagi kemerdekan pers.

          Maka ketika itu pemerintah dan DPR sepakat “membuang” rumusan pasal ini. Dokumen pembahasan soal ini sampai sekarang masih tersimpan rapi dan dapat dipelajari oleh siapapun, termasuk oleh para perancang KUHP, kalau berminat.

          Aneh bin ajaibnya, pasal yang sudah “dibuang” pemerintah dan DPR saat membahas UU Pers, kini malah “dipungut” kembali oleh pemerintah dan DPR, dan bahkan dimasukan menjadi rumusan hukum positif dalam KUHP baru.

          Seandainya para perancang KUHP mau mendengar tokoh pers dan atau ahli hukum pers saat membahas RUU KUHP Baru, mungkin sejarah akan berjalan berbeda.

          Apakah dimasukkannya rumusan yang sudah pernah dibuat dalam proses pembahasan UU Pers, sebuah “kemajuan, ” ataukah sebuah “kemunduran?”

          *Penulis adalah pakar hukum Pers dan Kode Etik Jurnalistik

           

          Tags: kuhpuu perswina armada sukardi
          Previous Post

          Pekerjaan jalan nasional yang didanai China dimulai di sejumlah provinsi Kamboja barat daya

          Next Post

          Program respons darurat kerawanan pangan WPF beri manfaat bagi 3,8 juta penduduk di Malawi

          Next Post

          Program respons darurat kerawanan pangan WPF beri manfaat bagi 3,8 juta penduduk di Malawi

          Leave a Reply Cancel reply

          Your email address will not be published. Required fields are marked *

          Saat Spesial Makin Berkesan!

          KURS VALAS


          KESEHATAN

          • All
          • KESEHATAN
          KESEHATAN

          China berikan persetujuan bersyarat untuk dua obat COVID-19 buatan dalam negeri

          by wartabuana
          Monday, 30 January 2023

          BEIJING, China telah melakukan peninjauan darurat dan memberikan persetujuan bersyarat bagi dua obat buatan dalam negeri untuk digunakan dalam pengobatan...

          Read more

          AS laporkan hampir 100 kematian anak akibat flu pada musim ini

          Saturday, 28 January 2023
          HARARE, Tatenda Chimbunde merawat seorang pasien dengan terapi akupunktur tradisional di Pusat Pengobatan Tradisional China (traditional Chinese medicine/TCM) dan Akupunktur Zimbabwe-China di Harare, Zimbabwe, pada 18 Januari 2023. (Xinhua/Tafara Mugwara)

          ZIMBABWE-HARARE-AKUPUNKTURIS-1

          Friday, 27 January 2023
          HARARE, Tatenda Chimbunde (kiri) berinteraksi dengan seorang pasien di Pusat Pengobatan Tradisional China (traditional Chinese medicine/TCM) dan Akupunktur Zimbabwe-China di Harare, Zimbabwe, pada 18 Januari 2023. (Xinhua/Tafara Mugwara)

          ZIMBABWE-HARARE-AKUPUNKTURIS-2

          Friday, 27 January 2023

          Laporan sebut disinformasi COVID-19 berkontribusi terhadap setidaknya 2.800 kematian di Kanada

          Friday, 27 January 2023
          NANGARHAR, Tenaga kesehatan memberikan satu dosis vaksin polio kepada seorang anak dalam kampanye vaksinasi antipolio di Provinsi Nangarhar, Afghanistan, pada 24 Januari 2023. Afghanistan meluncurkan kampanye pertama tahun ini untuk memberikan vaksin polio kepada lebih dari 5,3 juta anak balita di 16 dari 34 provinsi di negara itu, kata Kementerian Kesehatan Masyarakat Afghanistan dalam sebuah pernyataan pada Senin (23/1). (Xinhua/Aimal Zahir)

          AFGHANISTAN-NANGARHAR-POLIO-VAKSINASI-2

          Thursday, 26 January 2023
          NANGARHAR, Tenaga kesehatan memberikan satu dosis vaksin polio kepada seorang anak dalam kampanye vaksinasi antipolio di Provinsi Nangarhar, Afghanistan, pada 24 Januari 2023. Afghanistan meluncurkan kampanye pertama tahun ini untuk memberikan vaksin polio kepada lebih dari 5,3 juta anak balita di 16 dari 34 provinsi di negara itu, kata Kementerian Kesehatan Masyarakat Afghanistan dalam sebuah pernyataan pada Senin (23/1). (Xinhua/Aimal Zahir)

          AFGHANISTAN-NANGARHAR-POLIO-VAKSINASI-1

          Thursday, 26 January 2023
          Load More

          KANAL

          Ditengah derasnya arus informasi terutama dari dunia barat dan dari lokal, di era keterbukaan dan diera dimana negara-negara Timur sudah maju mengejar dunia Barat, terasa ada kebutuhan adanya arus informasi yang mumpuni dan dapat diandalkan yang mewakili dunia Timur.

          Untuk itu, wartabuana.com menyajikan setiap harinya sekitar 90 berita dalam bentuk artikel, foto dan video dari Kantor Berita Xinhua.

          Ditengah era digital yang serba cepat ini, wartabuana.com mengarsipkan artikel-artikel menarik karya Dr. J. Kristiadi yang pernah dipublikasikan di media nasional dalam Rubrik NDLEMING POLITIK J. KRISTIADI.

          Artikel Opini dari Hasto Kristianto, Sekjen PDI-P  telah kami himpun dalam Rubrik Nada Kebangsaan.

          Kami siap menampung dan menyiarkan tulisan dari beberapa tokoh nasional lainnya sehingga wartabuana.com bisa menjadi tempat rujukan bagi pembacanya.

          Semoga sajian kami bisa memenuhi kebutuhan kita semua.

          TERKINI

          JIAXING, Para wisatawan yang mengenakan kostum tradisional China mengamati lampion-lampion dalam Festival Lampion Aoshan di kota kuno Xincheng yang terletak di Distrik Xiuzhou di Jiaxing, Provinsi Zhejiang, China timur, pada 29 Januari 2023. Festival Lampion Aoshan, yang memiliki sejarah ratusan tahun, resmi dibuka di Jiaxing pada Minggu (29/1). (Xinhua/Xu Yu)

          CHINA-ZHEJIANG-FESTIVAL LAMPION-2

          Monday, 30 January 2023
          JIAXING, Para wisatawan yang mengenakan kostum tradisional China mengamati lampion-lampion dalam Festival Lampion Aoshan di kota kuno Xincheng yang terletak di Distrik Xiuzhou di Jiaxing, Provinsi Zhejiang, China timur, pada 29 Januari 2023. Festival Lampion Aoshan, yang memiliki sejarah ratusan tahun, resmi dibuka di Jiaxing pada Minggu (29/1). (Xinhua/Xu Yu)

          CHINA-ZHEJIANG-FESTIVAL LAMPION-1

          Monday, 30 January 2023
          JIAXING, Para wisatawan mengamati lampion-lampion dalam Festival Lampion Aoshan di kota kuno Xincheng yang terletak di Distrik Xiuzhou di Jiaxing, Provinsi Zhejiang, China timur, pada 29 Januari 2023. Festival Lampion Aoshan, yang memiliki sejarah ratusan tahun, resmi dibuka di Jiaxing pada Minggu (29/1). (Xinhua/Xu Yu)

          CHINA-ZHEJIANG-FESTIVAL LAMPION-3

          Monday, 30 January 2023

          China berikan persetujuan bersyarat untuk dua obat COVID-19 buatan dalam negeri

          Monday, 30 January 2023

          Total 2.000 km jalur kereta cepat baru mulai dioperasikan di China pada 2022

          Monday, 30 January 2023
          LONGLI, Foto panorama dari udara yang diabadikan pada 29 Januari 2023 ini menunjukkan Jembatan Longlihe di wilayah Longli, Provinsi Guizhou, China barat daya. Jembatan sepanjang 1.260 meter tersebut saat ini sedang dalam proses pembangunan. (Xinhua/Yang Wenbin)

          CHINA-GUIZHOU-JEMBATAN-2

          Monday, 30 January 2023

          REDAKSI

          • Tentang Kami
          • Kontak Kami
          • T O S
          No Result
          View All Result
          • Tentang Kami
          • Kontak Kami
          • Sitemap Page
          • T O S

          Copyright © 2021 WartaBuana.Com - Developed by WB Team.

          No Result
          View All Result
          • HOME
          • BERITA GLOBAL
            • ARENA
            • KESEHATAN
            • PERISTIWA
            • SOSBUD
            • POLITIK DAN HUKUM
            • MILITER
          • NASIONAL
            • NUSANTARA
          • NDLEMING
            • FAJAR BARU & HARAPAN BARU
            • ESTAFET KEBANGSAAN
            • PENGEMBAN MISI KERAKYATAN
            • DAULAT RAKYAT & DAULAT TUANKU
            • IKHTIAR WUJUDKAN DAULAT RAKYAT
            • JALAN TERJAL MERAJUT KESEJAHTERAAN
          • HIBURAN
          • RELEASE
          • WB CHANNEL
          • KIAT SEHAT
          • WOW
          • OPINI
          • FOTO BERITA
          • LAINNYA
            • CLOSE UP
            • ENTERPRENEUR
            • ETALASE
            • KOMUNITAS
            • PARLEMEN
            • RILEKS
            • KISAH HUMAN INTEREST

          Copyright © 2021 WartaBuana.Com - Developed by WB Team.

          Welcome Back!

          Login to your account below

          Forgotten Password?

          Retrieve your password

          Please enter your username or email address to reset your password.

          Log In

          Add New Playlist