KUALA LUMPUR – Angka kematian di Malaysia naik 34,5 persen menjadi 224.569 pada 2021 dari 166.970 pada 2020 akibat pandemi COVID-19, seperti ditunjukkan data resmi pada Kamis (13/10).
Angka Kematian Kasar (Crude Death Rate/CDR) juga mengalami peningkatan dari 5,1 kematian pada 2020 menjadi 6,9 kematian pada 2021 per 1.000 penduduk, kata Departemen Statistik Malaysia dalam pernyataannya.
Semua kelompok usia mencatat peningkatan angka kematian kecuali kelompok usia 0-14 tahun yang mengalami penurunan dari 4.288 menjadi 4.115 kasus kematian pada 2021.
Jumlah kematian pada kelompok usia 41-59 tahun mencatatkan kenaikan tertinggi sebesar 44 persen, naik dari 36.318 pada 2020 menjadi 52.282 pada 2021.
Selain itu, angka kematian penduduk berusia 15-40 tahun dan usia 60 tahun ke atas juga mengalami peningkatan, masing-masing meningkat dari 13.070 menjadi 17.953, dan dari 113.294 menjadi 150.219.
Sementara itu, jumlah kelahiran hidup di Malaysia tercatat 439.744 pada 2021, turun 6,7 persen dibandingkan 471.504 kelahiran pada 2020. Ini merupakan penurunan tertinggi dalam satu dekade.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Kuala Lumpur. (XHTV)