JUDUL: Mekanisme BRICS bantu Afrika berintegrasi lebih baik ke dalam ekonomi dunia
DATELINE: 20 Juni 2022
DURASI: 00:01:47
LOKASI: Dakar
KATEGORI: POLITIK/EKONOMI
SHOTLIST:
1. Berbagai cuplikan Ahmadou Aly Mbaye
2. Berbagai cuplikan pemandangan jalan di negara-negara Afrika
3. SOUNDBITE 1 (Bahasa Prancis): AHMADOU ALY MBAYE, Rektor Universitas Cheikh Anta Diop, Dakar
4. SOUNDBITE 2 (Bahasa Prancis): AHMADOU ALY MBAYE, Rektor Universitas Cheikh Anta Diop, Dakar
STORYLINE:
Akademisi Senegal Ahmadou Aly Mbaye mengatakan mekanisme BRICS membantu Afrika berintegrasi lebih baik ke dalam ekonomi dunia, mencatat bahwa mekanisme itu menawarkan alternatif baru untuk membiayai ekonomi Afrika.
SOUNDBITE 1 (Bahasa Prancis): AHMADOU ALY MBAYE, Rektor Universitas Cheikh Anta Diop, Dakar
“Mekanisme BRICS dapat menghadirkan alternatif baru untuk pembiayaan ekonomi negara-negara Afrika, dan untuk lebih mengintegrasikan Afrika ke dalam ekonomi dunia. Negara-negara Afrika merasa dikecualikan dari sistem internasional. Terkait pembiayaan dalam menghadapi dampak COVID-19, Afrika adalah benua dengan pendanan paling sedikit.”
SOUNDBITE 2 (Bahasa Prancis): AHMADOU ALY MBAYE, Rektor Universitas Cheikh Anta Diop, Dakar
“Menurut saya, bidang yang paling penting adalah infrastruktur, karena yang membuat suatu negara berkembang adalah infrastruktur. Negara-negara Afrika sangat sulit memiliki infrastruktur yang berkualitas karena tantangan pendanaan. Harus dipahami bahwa sistem keuangan internasional mengecualikan negara-negara Afrika. Lembaga-lembaga pemeringkat melebih-lebihkan tingkat risiko di negara-negara Afrika. Akibatnya, akses kami ke pembiayaan internasional sangat terbatas.”
Namun berkat kerja sama dengan China, kami memiliki cara untuk menghindari kesulitan-kesulitan ini, karena pembiayaan ini tidak terkait dengan pemeringkatan lembaga internasional.
China sangat mendukung negara-negara Afrika untuk meningkatkan taraf dan kualitas infrastruktur, dan Senegal merupakan salah satu negara yang diuntungkan dari kerja sama tersebut, misalnya jalan tol Ila Touba. Juga ada banyak lainnya.”
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Dakar.
(XHTV)