WARTABUANA – Menteri Kesehatan Chile Enrique Paris mengatakan bahwa negaranya bersyukur dan puas dengan penggunaan vaksin COVID-19 buatan China dalam konferensi pers pada Senin (1/3).
“Pada kenyataannya, kami mengevaluasi vaksin ini dengan sangat baik. Selain fakta bahwa sejumlah publikasi penting tentang dampak besarnya terhadap dunia telah dirilis, sejumlah majalah ilmiah juga menjamin bukan hanya keefektifan vaksinnya, melainkan juga keamanannya. Hingga saat ini, kami sangat bersyukur dan puas dengan penggunaan vaksin ini,” ujar Enrique paris, Menteri Kesehatan Chile.
Chile menerima gelombang keempat vaksin COVID-19 yang diproduksi oleh perusahaan biofarmasi China, Sinovac Biotech, pada Jumat (26/2) lalu.
Vaksin itu disetujui untuk penggunaan darurat pada 20 Januari lalu oleh Institut Kesehatan Masyarakat Chile.
Program vaksinasi massal Chile dimulai pada 3 Februari, dengan target mengimunisasi lima juta orang dari kelompok-kelompok berisiko tinggi dalam tiga bulan pertama tahun ini, dan 15 juta orang lainnya pada pertengahan tahun.
Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Santiago. (XHTV)