JAKARTA, Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo, yang akrab disapa Jokowi, pada Senin (5/12) membuka Kejuaraan Dunia Wushu Junior kedelapan di Tangerang, Provinsi Banten, dengan harapan turnamen tersebut dapat mempererat persahabatan antarnegara dan kawasan.
“Saya senang dapat membuka kejuaraan ini. Saya menyambut baik kedatangan seluruh atlet dan kontingen Wushu dari 60 negara (dan kawasan) yang mewakili lima benua,” ujar Presiden Jokowi dalam acara pembukaan tersebut.
Presiden Jokowi menambahkan bahwa kejuaraan ini bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi juga momen yang baik untuk mempererat persahabatan dan persaudaraan antarbangsa.
Menurut Sekretaris Jenderal Federasi Wushu Internasional (International Wushu Federation/IWUF) Zhang Qiuping, jumlah atlet yang berpartisipasi dalam kejuaraan ini mencatatkan rekor baru, dengan lebih dari 800 atlet yang akan memperebutkan 71 medali emas.
“Saya bisa merasakan semua atlet muda sangat antusias karena akhirnya dapat berpartisipasi dalam kompetisi ini secara langsung,” kata Zhang dalam konferensi pers menjelang upacara pembukaan kejuaraan itu.
Indonesia, sebagai negara tuan rumah, menurunkan 23 atlet, menurut Kementerian Pemuda dan Olahraga RI.
Kejuaraan Dunia Wushu Junior kedelapan akan berlangsung dari 3 hingga 11 Desember.
Diproduksi oleh Xinhua Global Service
