BELO HORIZONTE, WB – Apes benar nasib legenda timnas Brasil, Cafu. Bagaimana tidak, ia yang bermaksud menghibur pemain Tim Samba yang tengah dirundung duka, justru malah diusir dari ruang ganti pemain.
Padahal niat Cafu sebenarnya baik. Mantan kapten Brasil yang menjuarai Piala Dunia 2002 itu ingin menghibur para juniornya yang baru saja mengalami kekalahan telak 1-7 atas Jerman di semifinal Piala Dunia 2014.
Sayang, niat baiknya tak disambut. Kehadiran Cafu di ruang ganti Brasil ternyata membuat Presiden Sepak Bola Brasil (CBF), Jose Maria Marin, gusar. Alhasil, mantan pemain AS Roma dan AC Milan itu harus angkat kaki dari ruang ganti pemain karena diusir.
“Jose Maria Marin mengatakan ia tak ingin ada orang asing di ruang ganti pemain Brasil,” ujar Cafu, dikutip dari Mirror.
“Saya mengatakan kepadanya, bahwa saya bukang orang asing. Saya hanya ingin menghibur para pemain agar merasa tenang. Namun saya justru diusir,” pria berusia 44 tahun itu menuntaskan.
Di laga yang digelar di Belo Horizonte, Brasil harus rela dipermalukan Jerman 1-7 berkat gol Thomas Muller, Toni Kroos (2), Miroslav Klose, Sami Khedira dan Andre Schurrle. Tim asuhan Luiz Felipe Scolari hanya bisa memperkecil skor melalui Oscar.
Meskipun harus gagal melaju ke final, namun Brasil masih memiliki kesempatan terakhir merebut juara ketiga saat menghadapi Belanda yang juga kalah dibabak semifinal kontra Jerman. []