MUMBAI – Perusahaan-perusahaan otomotif India melaporkan penurunan volume penjualan antara 4 hingga 59 persen pada April dibandingkan bulan sebelumnya, seperti ditunjukkan data korporasi masing-masing perusahaan di Bombay Stock Exchange.
Pabrikan mobil terbesar India, Maruti Suzuki, melaporkan penurunan 4 persen, menjadi 159.691 unit, sementara Mahindra melaporkan penurunan 11 persen ke angka 36.437 unit, dan Tata Motors melaporkan penyusutan 59 persen menjadi 16.644 unit dibandingkan bulan sebelumnya, tunjuk data korporasi pada Senin (3/5).
“Dengan ditingkatkannya pembatasan lockdown di sebagian besar wilayah India, kami memperkirakan tantangan produksi terkait rantai pasokan yang berkepanjangan. Meski permintaan masih bagus, kemungkinan akan ada beberapa dampak yang dapat dirasakan pada kuartal pertama akibat rendahnya pergerakan konsumen dan aktivitas dealer menyusul pemberlakuan lockdown,” ujar Veejay Nakra, CEO Divisi Otomotif Mahindra & Mahindra. [Xinhua]