BEIJING, Tiga astronaut dari misi berawak Shenzhou-12 China pada Selasa (7/12) berjumpa dengan pers untuk kali pertama sejak pemulihan awal mereka setelah kembali ke Bumi pada September lalu.
Pada konferensi pers yang diadakan di Pusat Astronaut China di Beijing, Kepala Korps Astronaut Tentara Pembebasan Rakyat (People’s Liberation Army/PLA) China Jing Haipeng memperkenalkan rencana pemulihan dan tindak lanjut awak Shenzhou-12.
Menurut Jing, pemulihan setelah kembalinya para astronaut ke Bumi itu terdiri dari tiga tahap, yaitu karantina, pemulihan, dan pengamatan. Sejauh ini, para awak telah menyelesaikan tahap kedua. Mereka berada dalam kondisi emosional yang stabil dan psikologis yang baik, berat badan mereka berada pada tingkat yang sama seperti sebelum melakukan perjalanan, dan kekuatan otot, daya tahan serta fungsi kardio mereka telah semakin pulih.
Ketiga astronaut telah memasuki tahap pengamatan dan akan melanjutkan pelatihan rutin usai menyelesaikan penilaian kesehatan, jelas Jing.
Nie Haisheng, yang sudah tiga kali menjalani misi luar angkasa, merupakan astronaut pertama China yang tinggal di luar angkasa selama lebih dari 100 hari. Menurut Nie, dia akan mengubah pencapaian dan tanda jasanya menjadi motivasi dan semangat yang lebih besar, dan dia tidak akan menyerah pada tujuan karena bertambahnya usia.
Liu Boming adalah astronaut pertama China yang menuntaskan aktivitas ekstravehicular (EVA)sebanyak dua kali. Menurut Liu, dia lebih tenang dan percaya diri tentang EVA keduanya selama misi Shenzhou-12, dan yakin bahwa bangsa China akan meninggalkan lebih banyak jejak di luar angkasa.
Misi Shenzhou-12 adalah kunjungan pertama Tang Hongbo ke luar angkasa. Tang mengatakan dirinya siap untuk kembali.
Diluncurkan pada 17 Juni, Shenzhou-12 mengirim astronaut ke modul inti stasiun luar angkasa China Tianhe, tempat mereka tinggal selama tiga bulan, waktu terlama yang dihabiskan astronaut China di luar angkasa sejauh ini. Ketiganya kembali ke Bumi dengan selamat pada 17 September. [Xinhua]