PHNOM PENH – Sebuah pesawat yang mengangkut kiriman baru vaksin COVID-19 Sinovac China tiba di Phnom Penh, ibu kota Kamboja, pada Sabtu (19/6), yang semakin mendorong upaya inokulasi di negara kerajaan itu.
Sekretaris Negara Kementerian Kesehatan Kamboja Yok Sambath, yang menerima vaksin tersebut di Bandara Internasional Phnom Penh, mengatakan vaksin itu dibeli dari perusahaan biofarmasi China, Sinovac Biotech.
“Dengan kedatangan vaksin berikutnya, kami yakin rencana vaksinasi kami akan tercapai sesuai jadwal,” katanya.
Negara Asia Tenggara itu menargetkan untuk menginokulasi sedikitnya 10 juta dari 16 juta penduduknya pada akhir tahun ini atau paling lambat awal tahun depan, katanya.
Kamboja meluncurkan kampanye inokulasi anti-COVID-19 pada 10 Februari lalu. Hingga saat ini, sekitar 5,92 juta dosis vaksin telah diberikan, dengan 2,66 juta orang sudah menjalani vaksinasi penuh dengan dua dosis, kata kementerian kesehatan.
Negara tersebut melaporkan 471 kasus baru COVID-19 pada Sabtu, menambah total kasus nasional menjadi 42.052, kata pihak kementerian.
Kamboja juga mencatat 20 kematian baru, menambah jumlah kematian keseluruhan menjadi 414 sejauh ini, kata kementerian tersebut. Selain itu, 928 pasien telah dinyatakan sembuh, sehingga total kesembuhan menjadi 36.868. [Xinhua]